SITE STATUS
Jumlah Member :
253.407 member
user online :
2328 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi

Sekedar Ngobrol

sedihnya..

New Topic :  
14-01-2011 22:00:43 ke: 1

(0)

Jumlah Posts : 1391
Jumlah di-Like : belum ada like
sekedar curhat y bun..
aku putri 24th, sedang hamil anak pertama yang insyaAllah rencana melahirkan bulan feb ato maret 2011 ini, benarkah bun kalo wanita hamil itu perasaannya jauh lebih sensitif daripada wanita yang sedang datang bulan?? karena begitulah perasaanku sering muncul akhir2 ini. aku dinikahi pacar terlamaku anak bungsu dari 3 bersaudara, karenanya aku harus terus tinggal bersama mertuaku dan satu lagi kakak ipar perempuanku.  selang 4bln dr kehamilanku, kakak ipar ku pun ikut hamil, alhasil terdapat 2 bumil dlm satu rumah.
masalahnya mertuaku itu aga pilh kasih, aku anggap itu wajar karna kakak iparku adalh anak permpuan satu2nya, dan aku hanya seorang menantu. dr awal aku sudah bisa mulai terbiasa dengan pilih kasih itu, tanpa rasa syirik, aku terima ikhlas menjadi seorang menantu yang tahu diri. aku terima kalau itu hanya menyangkut aku. tapi bunda, apakah wajar kalo aku ketakutan bila pilih kasih itu ternyata akan terus berjalan hingga kepda anak2 kami nanti? karena hal itu sudah terasa mulai dari sekarang.
ketika aku 4 blnan, acara berlangsung dengan sangat-sangat sederhana, sedangkan 4blnan kakak iparku skrng disiapkan dengan acara yang cukup mewah, dengan variasi makanan yang sangat dibuat2, serba ada. maaf bunda, bukan itu sbnrnya yg membuatku sakit hati, tp omongan dan smua obrolan yg terjadi ketika persiapan, yg semua datang dari keluarga besarnya, yg intinya hanya membanding2kan betapa mewahnya acara 4 blnan itu, yang seolah-olah mrka itu seperti mentertawakan acara 4 blnan ku dulu, misalnya dari hal kecil, makanan yg dibungkus untuk para tetangga yg aku gunakan dulu iu memakai sterophom, sdngkan yg kakak iparku gunakan itu menggunakan dus yang bermotif bunga, lalu mrka bilang, "wah ini jauh lebih bagus drpd sterophom, karna sterophom itu jelek dan katanya ada racunnya", pdhl mrka tau disitu ada aku. lalu mereka smua menyangkut2 tentang kemewahan acara 4 blnan dengan rezeki si jabang, apakah betul bunda, hanya karena acara 4 blnanku sederhana, lalu itu jadi sebuah tanda rezeki anakku jg sederhana? aaaah pikiranku sudah tdk karuan, rasanya ingin nangis aja. sungguh kasian anakku, blom lahir saja sudah banyak dan sering dibanding2kan dengan anak2 yg lain. mentang2 aku hanya seorang menantu, apakah harus seperti itu? pdhl aku tdk pernah bertingkah dan tdk pernah mencri mslh drmh ini, skali lg aku cukup bisa menempatkan diri untuk menjadi seorang menantu yang tau diri. tapi yg aku mau, cukuplah itu hanya kepadaku saja, jangan sangkut pautkan dengan bayiku, lahir saja belum, atau... apakah memang aku terlalu sensitif??
memang sudah rencanaku untuk segera pindah rumah setelah melahirkan, terserah suami mau lebih nurut kesiapa, aku atau ibunya yg sllu melarang kita untuk pindah dngn alasan yg ga jelas.
bunda, kalo sedang tidak hamil, aku biasanya pergi untuk mendinginkan telingaku dan menenangkan diri, tapi krn perut sdah besar, aku jd tdk bisa kmna2 dan mau tidak mau harus menelan bulat2 smua omongan yg scra mrka sadar atau tdk sadari sbnrnya sangat menyinggungku. dan ini belum selesai, belum lagi masalah vitamin yg aku konsumsi itu vitamin murahan, sdngkan yg kakak iparku konsumsi vitamin mahalan, pdhl kita konsultasi sama dokter yg sama. sering kita bareng2 chek up ke dokter, (karena memang pada dasarnya aku cukup dekat dngn kakak iparku) lalu pulang dengan mama mertua yg bertanya ttng bgaimana perkembangannya?? dan pertanyaan itu hanya terlontar kpd anaknya saja, yg aku tdk ditanyakan, pdhl kita satu rumah, pdhl dia bukan tipe mertua yg jahat.
maaf bunda curhatku ke panjangan, ini aku tulis dimana detik ketika mrka sedang mempersiapkan acara 4 blnannya, dan aku sgra bergegas mengumpat di kamar karna rasanya sangat sedih, pengen nangis.. aku bersyukur masih bisa tulis curhatanku ini kpd para bunda2 di sini.. makasih y bunda. semoga aku selalu dikuatkan, amin. salam
   
15-01-2011 11:43:28 ke: 2
Jumlah Posts : 651
Jumlah di-Like : 3
hehehe...sabar ya bunda sayang....
memang betul, ibu hamil itu perasaannya sensitif, bukan bunda aja yang ngalamin, banyak juga ko, termasuk saya dulu, melow aja bawaannya.

masalah 4 bulanan, itu kan gak wajib bund, saya aja dulu cuma bagi2 sedikit rezeki sama anak2 yatim dan duafa, tanpa hajatan apa2. yang penting doanya bund...

omongan apa pun yang bunda dengar, jangan diambil hati (ngomong mah gampang). tapi bener bunda,kasian babynya, kalo kita sedih, dia tau lho...

jangan kuatir mertua bunda akan pilih kasih sama anak bunda, insya alloh kehadiran seorang bayi akan melunakkan hatinya.
bunda sendiri tau, kakak ipar bunda itu cewek satu2nya. jangan aneh juga kalo nanti persiapan kelahirannya lebih mewah dari bunda. yang penting bunda lahiran selamat

banyak2 membaca, mendengarkan musik yang menggugah semangat dan nonton acara2 lucu, ujian ketika hamil bisa datang dari mana saja bunda.
semangat ya... kita sayang bunda
   
19-02-2011 16:21:02 ke: 3
Jumlah Posts : 126
Jumlah di-Like : 1
 bun.....aku punya pengalaman yg sama engan bunda.sampe skrg aku udah ga hamil pun aku masih merasakannya.anak2 dr kk ipar ku sangat disayang,sedangkan anakku sudah negenal huruf dan tau macam2 warna aza ga di puji2.klo anak2 kk iparku,baru bisa ngomong tika yeye(ikan lele) widiiiihhhh senengnya bukan main mertua ku.klo beli apa2 jg hanya mereka yg di beliin,anakku tidak.bahkan lebaran pun anakku ga pernah dikasih uang salam tempel.sedangkan mereka dikasih.ngeneeessss banget bun....dulu aku malah lebih parah.pas bikin acara 7 bulanan,sepeser uang pun ga dikeluarkan mertua ku.semua dr suami dan keluarga ku.kebetulan acara nya dirumah ku.datang pun engga.alasan nya krn lelah abis menggelar 2 tahunan meninggal adiknya suamiku.dan dulu aku jg tinggal sama mertua.setiap hari aku nangis bun.....aku selalu dibanding2 kan dengan istri adik iparku.mentang2 dia berasal dr orang kaya dan aku tidak.untung sekarang aku sudah ga tinggal disana lagi.untung suami ku lebih memilih aku.tp sekarang klo tiap kesana dan nginep,tetep diskriminasi itu masih berlaku.waktu mertua ku ultah aku kasih black forest n dengan polosnya mertua ku bilang "ko ga enak siy...enakkan punya nya erna(istri adik ipar ku)".sedih ya bun.....sebenernya mertua ku juga bukan org jahat,mungkin sikap itu ga sadar dia lakukan tanpa berfikir klo qt sebenarnya ga suka sama sikapnya itu.berusaha legowo aza bun....klo udah mulai nyesek mending sharing ke suami dan lakukan hal2 yg bikin bunda seneng aza.mis: denger musik,bca majalah,nonton dvd.biar pikirannya beralih.dan tetep berusaha kasih yg terbaik ke  mertua,walaupun mungkin ga berarti bagi nya.itung2 nambah pahala aza.ga usah mikir yg macem2 ya bun...ga ada hubungannya ko jabang bayi n acara 4blnan.rezeki Allah yg atur.

yg tegar ya bun...............
   
22-02-2011 16:49:09 ke: 4
Jumlah Posts : 625
Jumlah di-Like : 16
Aduh.... sedih amat ya bacanya...

Bukan mau menambahi... tapi memang itu adalah pengaruh hormon. Jadi para bumil rada sensitif. Masih mending... waktu saya hamil tiap kali nelpon mertua, saya dibilangin, "semoga bayinya ga cacat." Nah loh! Akhirnya saya ga tahan (tiap kali booo), saat itu juga (setelah kesekian kalinya) saya ngotot harus USG, padahal niat saya sebelumnya USG hanya butuh 3 kali saja. Dan saya pikir juga, saya harus menyelesaikan masalah 'kata-kata yang menyakitkan' ini.

Akhirnya pada pembicaraan berikutnya, sebelum mertua ngomong itu lagi, saya bilang aja kalau janin saya sehat tak kurang suatu apa pun karena Tuhan yang menjaganya. Dan selanjutnya, beliau tidak bicara itu lagi. Dan sebenarnya masih banyak hal lainnya yang gampang buat saya kepikiran, tapi saya berusaha untuk tidak mengingatnya. Karena tiap kali ingat, cuma menyisakan tangis dan kepedihan saja, untuk apa kan tidak berguna. Jadi yang saya ingat saja, mertua pasti tidak ada niat untuk menyakiti saya, namanya juga orangtua tidak dapat memilih kata-kata yang enak di telinga.

Bund... sebaiknya bunda bicarakan hal ini. Jangan dipendam nanti stress sendiri, kalau bunda stress janin bunda juga ikutan stress, dan itu berdampak di masa depannya.

Seperti pakai sterofoam, bisa saja itu kata2 yang ditujukan untuk orang lain, bukan bunda. Dan kalau bunda mendengarnya, sebaiknya bunda segera jawab, jangan diam saja.
 
Untuk masalah acara selamatan itu, kalau menurut saya, memang wajar dilakukan secara meriah bagi anak putri, dan posisi bunda adalah menantu. Jika bunda nanti memiliki anak perempuan dan hamil, pasti bunda akan melakukan hal yang sama (kecuali kalau ada pihak besan laki-laki mau menambahi).

Untuk masalah ke dokter, bisa jadi ipar bunda memiliki kondisi yang kurang kuat daripada bunda, butuh perhatian ekstra tentunya. Atau ipar bunda bercerita terlalu panjang lebar, sampai mertua lupa mau bertanya karena bunda sudah keburu masuk kamar dan mertua tidak mau mengganggu karena berpikir bunda kelelahan.

Jangan berpikir jelek dulu bund... selalu coba berpikir yang baik dan terapkan pola pikir, "dia tidak bermaksud begitu". Semua ada penjelasannya, selalu berani tanyakan mengapa orang lain berkata hal yang menurut bunda menyakiti perasaan. Dijamin, hati bunda pun tenang.
   
04-03-2011 22:51:17 ke: 5
Jumlah Posts : 10
Jumlah di-Like : belum ada like
ikutan nimbrung ya bunda...sama seperti yglain sabarr n ikllas. selain itu coba bunda alihkan pikiran2 sedihnya kasihan jabang baying,karena mau gak mau itu akan mempengaruhi..
semoga bunda bisa dikuatkan ya..melahirkan dengan lancar,ibu m babynya sehat tanpa kurang suatu apapun..good luck bunda
   
04-03-2011 22:51:19 ke: 6
Jumlah Posts : 10
Jumlah di-Like : belum ada like
ikutan nimbrung ya bunda...sama seperti yglain sabarr n ikllas. selain itu coba bunda alihkan pikiran2 sedihnya kasihan jabang baying,karena mau gak mau itu akan mempengaruhi..
semoga bunda bisa dikuatkan ya..melahirkan dengan lancar,ibu m babynya sehat tanpa kurang suatu apapun..good luck bunda
   
07-03-2011 16:35:29 ke: 7

(0)

Jumlah Posts : 1391
Jumlah di-Like : belum ada like
mkasih buat para bunda smuanya.. ^_^ sangat senang bnyk diberi masukan dan cerita2nya, skali lg makasih bnyk y bun, alhamdulilah sy sdah melahirkan scra normal sehat smuanya, terima kasih buat doa2nya dr para bunda smuanya y bun. tp mmng rasa sakit hati itu tampaknya aga membekas amp skrng, plgi skrng dtmbh sindrom baby blues, alhasil pas melahirkan sy minta swami untuk ga kasih kbr kluarganya, sy hnya minta ditemani swami seorang hingga lahir babynya. untungnya swamipun setuju, walah trnyta klu mrtuaku jg smpt sy buat kesal krn ga sy kasih kbr, hehe. abis gmn dnk, sy ksih alasan aj bhwa sy gmo merepotkan kluarga,. ternya stlh lahir (berhubung sy masih inggal dngan mertua) sakit hati yg sllu terngiang2 itupun ga brnti buat sy kesal stiap ingat itu, knyataannya stlh c baby dah lahir c mertua maunya gendong2 mulu, mngkin saking mrsa sdah sngt pnglman, amp sy ga dikash ksmpatan bwt skdar gnti popok doank, huh pas masi ddlm perutnya aja, diperhatiin mkanpun tdk, eh skrng baby dah nongol dia sllu eksis disetiap grak babyku., amp ktika c baby lg tdr aj mrtuaku suka ikutan tdr jg dipinggir c baby, huaaaaaaaaa rasanya dah pngen ngjak babyku kabur aj, susah dikomunikasiinnya bun, krn mmng ni hal2 yg rsanya trllu brlebihan klo dibicarain, wlau mmng sngat mengganggu. cma skrng sring aku akalin, ky ngunci pintu tiap mlm, bisnya dia ska nylinap msuk ktnya cm mo ngecek apa c baby pipis ato (subuh2, tngah mlm)aduh ganggu bgt, haha jd aku kunci aj pintu kmrku skrng. untung babylku ga rewel, jrng bgt nangis kcuali klo mo nenen aj, pling siang aku sllu ketakutan krn dia ska nyuri2 ksmptan bwt gndong babyku wlw c baby lg tdr pules, sking kselnya skrng aku dah bilang klo aku mo sgra pindahdr rmh ini stlh acara 40hrian c baby, smoga aj lncar pindahannya. skrng dia lg bt trus tuh kliatannya soalnya slain aku kunci trus tuh pintu, aku jg ga pernah kasih dia gendong babyku, cuman memang bnyk hal positif yg aku dpt dr kej ini, skrng aku cpt bljr cra gnti popok, pk bedong, amp mandiin baby, dan bnyak kenikmata2 yg aku peroleh dr mengikhlaskan smua kjadian2 yg mnyakitkan dr kk iparku dan mrtuaku ketika hamil wkt itu,smoga aja aku sllu dikasi kkuatan bwt sabar dan ikhlas dr smua hal yg menyakitkan, tp beneran deh klo sindrom baby blues kmertuaku skrng aku aga susah ngikhlasinnya, y gmn ga bt kita sbgai ibu baru yg sdng ingin mnikmati bgaimna rasanya mngurus baby sdri, mlah di ambil alih sma si mertua tnpa mau ngerti bgaimna prasaan kita. hiks hiks.. sebel sebel sebel.. smga aku bisa cpt pindah dr rmh ini, amin. hehe
   
 page  1   
atau login dengan Facebook Anda