SITE STATUS
Jumlah Member :
253.400 member
user online :
3415 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi

Cermati Gejala Autisme

   

Cermati Gejala Autisme



Banyak Bunda yang tidak mengetahui bahwa anaknya ternyata mengalami Autisme. Anak yang mengalami Autisme harus mendapat penanganan khusus dari anak lain pada umumnya. Supaya mendapat penanganan yang tepat, kenali bagaimana tanda-tanda Autisme pada anak!
Autisme bukanlah penyakit kejiwaan melainkan gangguan yang terjadi pada otak sehingga otak tidak dapat berfungsi secara normal. Hal ini tercermin pada perilaku anak yang tidak normal. Autisme adalah kelainan perkembangan sistem saraf yang dibawa pada saat lahir atau saat masa balita. Ciri yang paling mudah dilihat pada anak dengan Autisme adalah sulitnya berkomunikasi dan bersosialisasi secara normal. Maka dari itu, tidak heran mereka sulit untuk memahami emosi dan perasaan orang lain. `

Gejala
Bila si kecil memiliki salah satu atau lebih gejala di bawah ini segeralah konsultasikan ke dokter. Gejala-gejalanya yaitu;
1.  Tidak ekspresif
Bila anak tidak memperlihatkan ekspresi seperti tersenyum dan tertawa sebaiknya Bunda waspada, bisa jadi ia mengalami Autisme.
2.  Tidak responsif
Anak dengan Autisme kurang responsif terhadap panca indera mereka. Biasanya mereka tidak akan bereaksi ketika namanya dipanggil.
3.  Tidak bersuara
Anak umumnya suka mengeluarkan suara seperti bergumam, menyemburkan-nyemburkan ludah atau mengeluarkan suara sebagai upaya berkomunikasi dengan Bunda. Tetapi anak dengan Autisme tidak pernah bergumam hingga usia 12 bulan.
4.  Tidak kontak Mata
Penderita Autisme cenderung menghindari kontak mata dengan orang di depannya. Mereka lebih tertarik mengamati suatu benda dalam waktu yang lama.
5.  Tidak meniru
Bayi yang tidak pernah meniru apa yang Bunda lakukan bisa jadi ia mengalami Autisme. Bayi dengan Autisme tidak memiliki kemampuan melambaikan tangan, menggenggam dan menunjuk.
Saat anak lebih besar tanda-tanda Autisme akan lebih jelas terlihat. Kemampuan berbicaranya terlambat. Mereka memiliki cara berbicara yang berbeda saat bermain dan berinteraksi dengan orang lain. Selain itu ada ciri khas yang dilakukan anak dengan Autisme yaitu melakukan hal yang sama berulang-ulang (repetitif), seperti mengepak-ngepakkan tangan dan jari, mengulang kata-kata yang sama, menggoyang-goyangkan beberapa anggota tubuh berkali-kali.
6.  Menyusun benda
Anak dengan autisme cenderung terfokus pada suatu hal yang itu-itu saja seperti menyusun benda berurutan. Benda yang sama besarnya ataupun sama warnanya. Di manapun ia berada ia akan terfokus melakukan hal yang sama.

Bayi yang tidak pernah meniru apa yang Bunda lakukan bisa jadi ia mengalami Autisme. Bayi dengan Autisme tidak memiliki kemampuan melambaikan tangan, menggenggam dan menunjuk.


Penyebab
Hingga kini belum diketahui apa penyebab pasti dari Autisme. Beberapa penelitian hanya mengungkapkan bahwa ada hubungannya Autisme dengan faktor genetik dan pengaruh zat kimia.
 
Catatan:
Baru-baru ini telah dipublikasikan sebuah penelitian bahwa Autisme bisa dideteksi melalui tangisan bayi di bawah usia enam bulan. Tetapi tangisan bayi yang dapat dideteksi bukan didengar melalui telinga melainkan komputer. Menurut penelitian ini tangisan bayi yang memiliki frekuensi tinggi cenderung memiliki bakat Autisme.

 

Tolong beritahu kami apa pendapat Anda tentang artikel ini


Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman