Salam kenal bunda nia....
Klo menurutku warna kulit dan tebal tipis rambut seseorang ditentukan berbagai hal. Salah satunya, faktor genetik. Bahan makanan tertentu memang berpengaruh terhadap pertumbuhan janin karena kandungan yang terdapat dalam makanan itu.
Sejak awal kehamilan, tubuh ibu mengalami berbagai penyesuaian. Di antaranya, peningkatan hormon progesteron. Hal itu berfungsi untuk mempersiapkan pertumbuhan janin, masa persalinan, dan agar dapat menyusui bayi ketika dilahirkan. Akibatnya, kebutuhan tubuh akan zat gizi (karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, serta air) pada masa kehamilan meningkat.
Trimester pertama menjadi tahap penyesuaian ibu terhadap kehamilan. Pertumbuhan janin pun berlangsung lambat sehingga kebutuhan gizi belum begitu besar. Tapi, seluruh kebutuhan zat gizi harus ada. Sebab, bila terjadi kekurangan zat gizi tertentu atau mengonsumsi zat aditif berbahaya pada trimester pertama tersebut, berisiko kegagalan pembentukan otak. Hal itu menimbulkan cacat bawaan pada susunan saraf pusat dan otak janin.
Kalori dibutuhkan untuk tumbuh kembang janin, pembentukan sel baru, enzim, serta hormon yang mengatur pertumbuhan bayi. Selama trimester pertama, perlu penambahan 0,5 kg/minggu. Sumbernya, karbohidrat, protein, lemak yang terdapat dalam makanan pokok sehari-hari, lauk, sayur, serta buah.
Protein diperlukan untuk membangun sel baru janin, kulit, rambut, jaringan otot, dan plasenta untuk membawa makanan ke janin. Penambahan kebutuhan protein menjadi 65 gr/hari bisa didapat dari lauk hewani dan nabati. Termasuk kacang-kacangan kering dan hasil olahannya. Misalnya, tahu, tempe, susu kedelai, dan pindakaas.
Serat berguna membantu kerja sistem sekresi (pembuangan) sehingga mempermudah buang air. Bahan tersebut didapat dari sayur dan buah.
Vitamin A berguna untuk pertumbuhan janin. Vitamin B1, B2, dan niasin berfungsi untuk proses metabolisme. Vitamin C membantu tubuh menyerap besi untuk mencegah anemia, pembentukan tulang, dan persediaan janin. Vitamin D menyerap kalsium. Vitamin E berguna untuk metabolisme dan membantu proses pembentukan sel darah merah. Sumbernya didapat dari beraneka bahan makanan.
Besi (Fe) berfungsi sebagai penyedia darah yang disalurkan melalui plasenta. Biasanya, banyak terdapat dalam hati, daging sapi, golongan seafood, kacang-kacangan, serta sayuran hijau. Air tidak kalah penting dibanding zat gizi lain.
Untuk info tentang makanan ibu hamil
www.bayisehat.com/nutrition-for-moms-mainmenu-38/99-makanan-ibu-hamil.html
Smoga bermanfaat...
Pindri,bundana najla