Anak ibu alergi terhadap makanan? Itu artinya ibu harus informasi yang satu ini. Informasi ini akan membuat anak bebas mengkonsumsi makanan apapun tanpa harus khawatir anak alergi makanan.

Alergi membuat banyak orang khawatir. Apalagi alergi tersebut disebabkan mengkonsumsi makanan yang sebenarnya nilai gizinya sangat tinggi.

Mungkin jika anak ibu mengalami hal tersebut, ibu akan mengganti dengan menu makanan yang lain. Namun, bagaimana jika ternyata anak alergi terhadap banyak makanan? Tentu sangat merepotkan karena hanya beberapa menu makanan saja yang bisa ibu berikan.

Informasi berikut ini akan membuat ibu lega dan akhirnya ibu bisa mengatasi masalah anak alergi terhadap makanan.

Resiko Anak Mengalami Alergi Makanan

Sebenarnya, faktor keturunan juga menjadi penyebab utama mengapa anak alergi makanan tertentu. Jadi, lihat dulu ibu atau suami ibu apakah mengalami alergi terhadap makanan tertentu? Jika ya, maka wajar jika anak ibu juga mengalami hal yang sama.

Akan tetapi, jika ternyata ibu dan suami ibu tidak merasa alergi terhadap makanan apapun, maka ada beberapa hal lain yang perlu ibu ketahui.

Anak alergi bisa disebabkan pola asuh yang tidak benar. Satu pertanyaan yang harus ibu jawab. Apakah ibu sudah memberikan makanan ketika si kecil baru berusia 3-4 bulan? Jika ya, maka bisa jadi itulah faktor penyebab mengapa anak ibu mengalami alergi terhadap makanan.

Bayi di bawah 6 bulan tidak boleh mendapatkan asupan gizi selain dari ASI. Hal ini bukan tanpa alasan. Yang pertama, ASI merupakan sumber terbaik untuk bayi di bawah 6 bulan. Yang kedua, bayi di bawah 6 bulan belum siap untuk mencerna makanan. Oleh sebab itu, memberikan makanan kepada bayi usia di bawah 6 bulan itu seperti sebuah pemaksaan. Akibatnya, anak akan mudah mengalami masalah kesehatan, salah satnya terkena alergi.

Akan tetapi, tidak itu saja yang menyebabkan anak alergi makanan. Hal ini juga bisa disebabkan oleh lingkungan yang kurang sehat. Udara yang penuh dengan asap rokok bisa menyebabkan anak mengalami alergi lho. Jadi, harus dipahami asap rokok tidak hanya berbahaya bagi paru-paru si kecil, tapi juga bagi kesehatannya secara keseluruhan.

Informasi semacam ini seharusnya diketahui oleh para orang tua. Bahkan, seorang calon ibu harusnya sudah memahami bagaimana cara merawat dan mengasuh bayi dengan baik.

Alergi Terhadap Susus

Selain alergi terhadap makanan, anak bisa juga mengalami alergi terhadap susu. Mungkin saja ibu memilih susu yang salah. Untuk balita, pilihlah susu balita yang terbaik.

Namun, tidak itu saja. Untuk memastikan anak ibu tidak mengalami alergi, ibu sebaiknya mengatur pemberian susu. Berikan susu dengan takaran lebih sedikit dari yang dianjurkan. Susu tersebut bisa ibu berikan satu atau dua kali sehari. Lihat reaksinya selama satu minggu. Jika tidak terjadi alergi, maka ibu bisa memberikan susu balita sesuai dengan takaran yang dianjurkan.

Terkadang susu sapi membuat anak mengalami alergi. Hanya saja, jika ibu memberikan susu balita terbaik, maka alergi akan terjadi karena kandungan nutrisinya sudah diperhitungkan dan sudah sesuai dengan kebutuhan sang buah hati.