SITE STATUS
Jumlah Member :
253.400 member
user online :
3384 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi

Si Kecil Suka Mengisap Jempol

   

Si Kecil Suka Mengisap Jempol



Bukan hal yang aneh bila bayi senang sekali mengisap jempolnya.
Mengisap jempol adalah bentuk refleks mengisap bayi yang sudah ada sejak di dalam kandungan. Mengisap jempol merupakan salah satu tahapan kesenangan fase oral bayi. Tetapi bila Bunda perhatikan, bukan hanya jempol yang disenanginya, terkadang seluruh jari atau benda apapun akan dimasukkan ke dalam mulutnya.

Pada beberapa bayi, ia akan menangis bila Bunda melarangnya mengisap jempol. Bunda pasti kuatir, apakah kebiasaan ini akan berdampak buruk pada perilakunya kelak? Beberapa orang kuatir kebiasaan ini akan mempengaruhi pertumbuhan giginya. Benarkah?

Maksimal 2 tahun
Bunda tak perlu kuatir. Kebiasaan mengisap jempol tidak akan mempengaruhi perilakunya kelak. Ini hanyalah cara anak untuk mengatasi stress ringan yang ia alami sampai usianya 2 tahun. Tetapi bila ia terus melakukannya hingga usia 2 tahun Bunda perlu waspada. Kebiasaan mengisap jempol ini bisa terbawa hingga ia besar. Ia bisa memiliki masalah sosial seperti cenderung pasif dan menjadi bahan olok-olok teman sebayanya.

Selain itu, kebiasaan mengisap jempol dengan intensitas yang tinggi dapat merubah bentuk gigi dan rahang. Gigi anak bisa menjadi maju ke depan (tonggos) dan rahang menjadi lebih ke dalam. Bisa juga terjadi open bite, yaitu saat gigi geraham atas dan bawah sudah mengatup, gigi depan atas dan bawahnya masih terbuka.

Cara Menghentikan
Selepas 2 tahun dan ia masih mengisap jempol, segera cari cara untuk menghentikannya. Berikut beberapa upaya untuk menghentikan kebiasaannya:
- Jangan memarahinya saat ia mengisap jempol. Anak bisa frustasi, apalagi bila Bunda memaksa mencabutnya.
- Alihkan perhatiannya bila ia mulai mengisap jempol. Misalnya dengan mengajaknya bermain, bercerita, bernyanyi, dll.
- Pada anak yang lebih besar (di atas 3 tahun), Bunda bisa mengajaknya berkompromi secara bertahap, seperti "Boleh mengisap jempol bila tidak di tempat umum, isap jempolnya kalau mau tidur saja ya."
Berilah pengertian yang logis mengapa ia tidak boleh mengisap jempol di tempat umum. Secara bertahap Bunda bisa berkompromi lagi  untuk menghentikan kebiasaannya itu menjelang tidur.

Lakukan upaya ini dengan penuh kesabaran ya, Bun. Bila ia menangis dan berteriak saat proses penghentian, Bunda jangan sampai terpancing untuk marah. Berikan pelukan hangat untuk menenangkannya.

Tips:
- hati-hati pada fase oral karena anak mudah sekali memasukan benda kecil ke dalam mulut. Jauhkan benda-benda kecil yang mudah tertelan.
- pastikan tangan si kecil tetap bersih. Bila tangannya terkena sesuatu yang kotor, segera cuci dengan sabun.
- tidak perlu memberikan sarung tangan padanya. karena bisa menjadi tempat tumbuhnya bakteri.

Tolong beritahu kami apa pendapat Anda tentang artikel ini


Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman