Setiap waktu saya sebagai orang tua selalu menanam kan pendidikan agar selalu berkata jujur dan mengakui kalau salah dan minta maaf. Pada suatu pagi saat kita sedang duduk-duduk didepan rumah lewatlah penjual es krim keliling dengan musiknya yang keras saat mendengar sikecil langsung aja menangis minta dibelikan es krim padahal waktu itu dia sedang kurang enak badan (panas, batuk dan pilek)
Hati-Hati dengan Yang Namanya "YAYASAN SRI yang Terletak di DEPOK (PULOMANGGA2, Grogol LIMO), Yayasan ini sangat JAHATTTTT dan Penipu. Saya punya pengalaman Pahit dengan Yayasan Sri, semua PRT, BS yang ada di situ tidak bisa bekerja, Tukang Bohong dan sudah dilatih untuk berbohong oleh yang punya Yayasan. PIC nya sebenarnya cuma 1 orang
Ini bkn bohong loh, 'tru stori'. Skrg aku msh mmiliki seorang batita, anaknya agak nggak bs diem, tapi kalo aku ceritain/dongeng dia tuh anteng banget, tau nggak knapa? Krn aku bercrita dng spenuh hati dan dibantu dng boneka tangan yg aku buat sendiri. Kalo aku sdg cerita ktawanya keras skali, ia jadi pnurut apa yang aku nasihati, ajari bahkan ketika aku larang dia akan patuh. Pokoknya
“ dasar anak nakal, kurang ajar, anak bodoh,… (hindari untuk mempraktekkannya di rumah ya)
Demikian sederet kalimat yang saya dengar sore kemaren, persis di samping rumah saya. Hati saya miris ketika kata-kata itu terdengar sangat jelas di telinga saya. Teriakan seorang ibu pada
Rahmat sering datang pada kita dalam bentuk kesedihan,..
kesakitan dan kehilangan,…jika kita mau bersabar
Maka kita akan menemukan bentuk aslinya
“Riris, besok pagi-pagi sekali kamu bisa kan assesment kebutuhan masyarakat di beberapa desa tertinggal yang kita fasilitasi, mungkin kamu bisa mulai di pulau