Dua kali hamil, dua kali ngidam hal yang sama, yaitu makan mi instant Gaga Rasa Sop Buntut Borobudur ditambah irisan 20 biji lombok rawit. Menu ini adalah menu favorit ketika masih kuliah di Unnes alias Universitas Negeri Semarang dulu. Ya. Di kost inilah resep menakjubkan ini ditemukan. Dimulai dari begadang semalaman dengan Niknok, diakhiri dengan pesta pedas pada jam 3 pagi. Sejak saat itulah menu ini jadi favorit di kalangan penyuka pedas di kost.
Ngidam yang satu ini bisa dikatakan ngidam massal, karena teman-teman kos di TRIO R dulu sering masak menu ini bersama-sama, lengkap dengan irisan lombok 20 biji itu. Dan benar saja, tiap ada yang hamil, pasti mgidam makan mi instant Gaga Rasa Sop Buntut Borobudur ditambah irisan 20 biji lombok rawit. Tiap sharing di sms tentang kehamilan, ada saja yang bertanya \"Pernah nemu Gaga Mi Rasa Sop Buntut Borobudur, ga?\" ato \"Ditempatmu ada mie Sop Buntut Borobudur, ga? Ngidam, nih!\"
Mi ini memang Sudah tidak dipasarkan lagi karena dulu limited edition. Susah, kan buat kami yang lagi ngidam? Lebih susah lagi waktu ngidam bareng ma NiKnok. Kami berdua biangnya menu itu. Kita cuma bisa telpon sambil ngiler deh.
Meskipun dengan berat hati kami makan mi merk lain dengan cara yang sama, tetap aja ada yang kurang. Waduh, cuma cerita aja bikin ngiler, nih.
Well, semoga aja gaga mie sop buntut borobudur dibuat lagi. Ga kebayang kecewanya ex-penghuni kos Trio R yang lagi hamil. Ya, kan friends?

Blog belongs to group