SITE STATUS
Jumlah Member :
253.406 member
user online :
4369 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - bayi umur 1 bulan setengah susah BAB,dan mengeras


bayi umur 1 bulan setengah susah BAB,dan mengeras
dok anak saya baru 1 bulan setengah susah bab dan mengeras,faktor dari apa ya?ada obatnya tidak?si anak kaya yang mengejan gitu tapi kaya susah keluar
10 Jun 2017, 10:37
Dari : Desi Nurfitri Qotrunnada

Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul " Penyebab Bayi Susah Buang Air Besar (BAB) " :
Kalau kita tidak Buang Air Besar (BAB) dalam satu hari saja rasanya perut ini sudah tidak nyaman. Bisa Bunda bayangkan kalau hal ini terjadi pada si kecil. Pasti dia akan rewel sepanjang hari. Bagaimana tidak, zat sisa yang seharusnya dikeluarkan kini berkumpul di usus sehingga membuat perutnya sakit. Hal demikian dinamakan sembelit.
Untuk orang dewasa memang BAB yang normal adalah setiap hari tetapi untuk bayi tidak. Pola BAB setiap bayi berbeda-beda. Ada yang frekuensi BAB-nya 5-6 kali dalam sehari tetapi ada juga yang setiap dua hari sekali. Jadi, kalau si kecil belum BAB dalam 2-3 hari kemungkinan besar dia hanya kekurangan serat. Tapi kalau sudah melebihi 3 hari Bunda harus segera membawanya ke dokter.

Tanda-tanda sembelit lain yang dapat Bunda perhatikan, yakni :
• Tinja berbentuk seperti kerikil, keras dan kering
• Saat mengejan (mendorong tinja keluar) bayi tampak kesakitan
• Terdapat darah pada tinja

Kenapa Sembelit?
Penyebabnya ada dua faktor, fungsional dan patologis.
Penyebab fungsional :
Biasanya berkaitan erat dengan pola makan. Atau bisa juga karena kurang ASI. Memberinya ASI menghindari si kecil dari sembelit karena ASI mudah dicerna oleh bayi. Selain itu kurang serat bisa juga menjadi penyebabnya. Meski pun diberikan ASI eksklusif tetapi kalau Bunda tidak memberikan (atau Bunda makan) sayur dan buah dia bisa terkena sembelit. Jangan lupa, apa yang Bunda konsumsi berpengaruh pada kualitas ASI. Pemilihan susu formula yang tidak cocok juga bisa menjadi penyebabnya.

Penyebab Patologis :
Penyebab ini terjadi karena adanya kelainan pada saraf usus besar paling bawah, mulai dari anus sampai ke atas. Bisa juga karena disfungsi saraf yang mengatur elastisitas usus besar sehingga usus besar mengalami penyempitan. Akibatnya kotoran susah keluar dan menumpuk di usus besar bagian bawah. Penyebab ini harus ditangani secara medis segera untuk menghindari radang usus karena penumpukan kotoran yang lama-lama membusuk.

Tips :
-Selalu masukkan serat dalam menu sehari-hari
-Jika harus memberinya susu formula, pilihlah yang mengandung bahan laktulosa yang dapat memperbaiki fungsi motilitas (pergerakan)


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Ajengku " dengan judul pertanyaan " Anak susah BAB " pada Tanya Bidan:Selamat siang Dok..
Dok saya punya balita umur 13m 18d dari masih bayi kenapa selalu keluhannya susah BAB ya dok,pada minggu kemarin anakku tidak BAB 10hari,BAB pas dikasih pencahar sama bu bidan,dan sekarang terulang lagi sudah 4 hari tidak BAB,Dok mohon bantuannya gimana caranya agar anak saya bisa BAB dengan Lancar..Terima kasih

Bidan menjawab
Dear bunda Ajengku,
Umumnya sembelit memang bukan masalah yang serius. Meskipun demikian, apabila sembelit berlangsung lebih dari 2 minggu dan disertai gejala demam, muntah, terdapat darah dalam feses, perut membesar dan berat badan turun, maka dikhawatirkan timbul komplikasi. Berikut beberapa cara untuk meringankan serta menghindari sembelit, yaitu perbanyak konsumsi makanan yang mengandung serat, minum air putih yang cukup, pilih susu formula yang paling sesuai dan buat dengan air sesuai takaran yang disarankan, kurangi konsumsi susu formula dan perbanyak porsi makanannya. Bila anak sudah bisa duduk biasakan anak untuk duduk di closet setiap pagi setelah sarapan selama 5 menit, hal ini akan membantu agar kebiasaan BAB terbentuk.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " pambayun " dengan judul pertanyaan " BAB berwarna Hijau dan Keras " pada Tanya Dokter:anak saya usia 16bln, bb nya 9.2kg. yang mau saya tanyakan, BAB anak saya keras dan berwarna hijau, itu berbahaya atau tidak ya? dan anak saya minum sufor Morinaga. apa ini ada kaitannya dengan susunya? terima kasih

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Bayi yang menyusu susu formula, kotorannya berwarna coklat
terang-coklat-coklat kehijauan, dan berkonsistensi seperti pasta (lebih
kental seperti selai kacang). Bila bayi mengalami masalah pencernaan seperti diare maka dapat terjadi warna kotoran kecoklatan atau kehijauan disertai dengan kembung, kotoran cair bercampur busa atau lendir. Konstipasi dapat terjadi pada anak yang menyapih atau minum susu formula, namun tidak mutlak menjadi penyebab konstipasi. Pada anak yang sudah mulai makan makanan setengah padat atau padat maka seperti pada orang dewasa, saluran pencernaannya membutuhkan asupan serat. Perhatikan asupan serat pada anak seperti yang terdapat di dalam sayuran dan buah-buahan. Perbanyak cairan atau minum air putih maupun juice agar tidak terjadi dehidrasi dan mengakibatkan kotoran anak menjadi keras. Biasakan BAB teratur setiap harinya dengan melatih anak "toilet training". Kotoran yang lama tidak dikeluarkan atau mengalami dehidrasi akan menjadi keras dan sulit untuk BAB.





Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Berita
Jenis :
Jenis :
Jenis :


Wa : 0815 1708 4333