SITE STATUS
Jumlah Member :
253.406 member
user online :
4756 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - Alat Kontrasepsi


Alat Kontrasepsi
Assalamualaikum, selamat sore dok. sy Fitriyani Bawala, usia 30 thn. sy sudah punya anak 2. sy mau tanya apa perbedaan suntik KB 3 bulan yang merk cyclofem sama suntik KB 3 bulan yang merek Andalan. mohon di jwb yah dok makasihhh.
28 Apr 2017, 13:24
Dari : Fitriyani FiFi Bawala

Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul "MEMILIH KONTRASEPSI" :Berikut ini adalah uraian mengenai beberapa pilihan kontrasepsi yang bisa dijadikan referensi untuk bunda sebelum menjatuhkan pilihan pada satu jenis kontrasepsi :

1.Kontrasepsi hormonal
Kontrasepsi hormonal (progesteron) terkadang menimbulkan gangguan menstruasi. Meski penggunanya haid, darah yang keluar sedikit dan tidak teratur. Namun, dr Dwiana mengatakan, hal itu tidak berbahaya bagi kesehatan.

• Pil KB
Pil KB dosis rendah adalah kontrasepsi yang aman untuk ibu menyusui karena mengandung hormon progesterone. Bila anda menginginkan kehamilan, penggunaan pil KB dapat dihentikan seketika.
Cuma, wanita pengguna pil KB harus taat waktu, yakni tidak boleh lupa meminum pil, setiap hari. Bila alpa, risikonya hamil. Karena itu, kontrasepsi ini kayaknya rada kurang diminati wanita aktif.

• Suntik KB
suntik KB memiliki ‘masa suntik’ bervariasi. Ada per satu bulan. Ada pula per tiga bulan. Untuk KB suntik per satu bulan, wanita menyusui harus waspada: Jangan menggunakan!. Pasalnya, menurut dr Dwiana Ocviyanti SpOG (K), suntik KB satu bulan mengandung unsur estrogen.

• Susuk KB (implant)
kontrasepsi hormonal yang aman untuk ibu menyusui karena mengandung progesteron, yakni susuk KB atau implant. Ini adalah kontrasepsi jangka panjang. Karena sekali ‘ditanam’ di bawah jaringan kulit, kontrasepsi ini akan berfungsi selama tiga tahun (satu batang), lima tahun (enam batang), dan tiga tahun (dua batang).

2.Kontrasepsi non hormonal
Bagi kaum wanita yang tidak ingin dibuat repot dan bertanya-tanya tentang efek samping kontrasepsi hormonal, kontrasepsi non hormonal bisa menjadi pilihan berikut.

• IUD
Dalam kelompok ini ada IUD. AKDR (Alat Kontrasepsi Dalam Rahim) adalah sebutan lain IUD. Bentuk umum kontrasepsi ini adalah T.
Yang perlu diketahui, IUD dapat ‘ditanam’ di dalam rahim seorang ibu setelah enam minggu melahirkan. Bila belum menstruasi. Tak soal. IUD tetap dapat dipasang.

• Kondom
Kontrasepsi yang beredar dan mudah didapat adalah kondom. Walaupun program KB belum sepenuh hati mengakui kondom sebagai bagian dari program, jenis kontrasepsi ini belakangan semakin dikenal oleh masyarakat luas, sebagai alat penangkal HIV/AIDS.
Selain disuluhkan sebagai cara menjarangkan kehamilan, kondom juga disosialisasikan sebagai alat mencegah penularan penyakit menular seksual, termasuk HIV/AIDS.

3.Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP)
Kontrasepsi ini umumnya digunakan oleh mereka yang benar-benar tidak menginginkan anak lagi, dengan batasan usia tertentu (di atas 40 tahun) atau sesuai anjuran dokter.

Kontrasepsi ini Berupa vasektomi dan tubektomi, yang secara awam dapat diartikan sebagai pengikatan saluran sperma dan indung telur. Dengan memakai teknologi terkini, proses jalannya operasi (operasi kecil) vasektomi/ tubektomi hanya memakan waktu tak lebih dari 10 menit. Pasien bisa langsung pulang.

Meski dengan ditemukannya sistem rekanalisasi (dibukanya ikatan pada saluran sperma atau indung telur), dunia medis belum begitu yakin kesuburan akan dapat pulih kembali. Karena itu, mereka yang menjatuhkan pilihan untuk menggunakan cara KB ini akan menjalani proses konsultasi ketat.


Kembali lagi, untuk dapat menentukan jenis kontrasepsi yang tepat untuk bunda dan pasangan, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terkait.
Jika enggan memakai kontrasepsi, tidak dianjurkan menggunakan sistem kalender. Hal tersebut dikarenakan siklus haid yang belum teratur tidak menjamin sistem itu berjalan aman. Bisa-bisa gagal, dan rencana bunda untuk menunda memiliki momongan pun batal.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "novitasaaa" dengan judul pertanyaan " Pill KB andalan " pada Tanya Bidan:Sy br menikah,msh blm mau mempunyai anak lalu sy minum pil kb ttp sy minum 2sekaligus sblm melakukan hbngan badan,lalu suami sy mengeluarkan didalam stlh melakukan hububgan badan sy minum pil lg satu itu apakah bs hamil ya dok?
Trims

Bidan menjawab
Dear bunda Novitasaaa,
Kontrasepsi darurat harus dilakukan maksimal 72 jam setelah hubungan seks tidak aman guna mencegah terjadinya kehamilan yang tidak direncanakan. Pil KB dapat digunakan sebagai kontrasepsi darurat. Ada beberapa jenis pil kondar yang dapat digunakan, antara lain

1. Pil kombinasi ( pil yang berisi hormon esterogen dan hormon progesteron ). Untuk pil dosis tinggi ( contoh pil neogynon ), 2 buah pil diminum paling lama 72 jam setelah hubungan seks tanpa perlindungan, lalu 12 jam kemudian minum kembali 2 buah pil. Untuk pil dosis lebih rendah ( contoh pil Microgynon ), 4 buah pil harus diminum paling lama 72 jam setelah hubungan seks tanpa perlindungan, diikuti meminum 4 buah pil 12 jam kemudian.

2. Pil progestin ( pil mini ). Tahap pertama minum 1 buah pil dalam waktu kurang dari 72 jam setelah melakukan hubungan seks tanpa perlindungan, lalu 12 jam kemudian minum 1 buah pil kembali.

3. Pil Esterogen. Untuk pil ini, diminum 2 buah pil 10 mg terus menerus selama lima hari. Dan paling telat, mulai minum dalam waktu 3 hari setelah hubungan seks tanpa perlindungan.
Konsumsi Pil Kondar memang berguna untuk situasi darurat, dan efektif bila digunakan sesuai dengan dosis yang telah ditetapkan. Yang perlu diingat Pil Kondar tidak dapat digunakan untuk pemakaian rutin dan terus menerus.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " chytraandiaso.setiaselamanya " dengan judul pertanyaan " KB suntik 3 bulan " pada Tanya Dokter: Dok, sy mau tanya dan mw tau,ini hari prtma sy melakukan suntik KB 3 bulan dlm seumur hidup sy, yg sy mau tanyakan, apakah sy bisa berhubungan setelah bru2 suntik? Apa nga akan tinggal ?takutnya nti, blm ad reaksi dri suntik KB 3 bulannya dalm 1 hari ini, truz sy lgsung berhubungan. Nti hamil ato nga ?? Tlong diblz ya dok ... Makasih

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Bila baru pertama kali melakukan metode kontrasepsi baik itu pil KB maupun suntik KB, sebaiknya setelah penggunaan pertama kali tersebut tetap memakai kontrasepsi kondom selama 7 hari untuk berhubungan intim. Hal ini untuk memberikan kesempatan bagi obat untuk bekerja dan mencegah kehamilan. Pada penggunaan siklus berikutnya, bila terlambat dari jadwal yang ditentukan, maka gunakan kontrasepsi kondom selama 7 hari setelah pemberian suntikan atau minum pil KB yang terlambat tersebut. Bila Bunda tidak berada pada masa subur, kemungkinan terjadi kehamilan tidak besar terjadi, namun resiko terjadinya kehamilan masih ada bila tidak ada efek kontrasepsi sebelumnya.


Link yang disarankan :
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis :
Jenis :
Jenis :
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter


Wa : 0815 1708 4333