SITE STATUS
Jumlah Member :
253.406 member
user online :
4740 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi

Blog -- Inidia Kenapa Susu Ibu Hamil Wajib Dikonsumsi Saat Kehamilan Trimester Kedua



Blog posted by

Inidia Kenapa Susu Ibu Hamil Wajib Dikonsumsi Saat Kehamilan Trimester Kedua


Blog posted on 15-02-2016

Susu ibu hamil sering disepelekan oleh para ibu hamil. Alasannya, mereka melihat banyak teman-temannya yang sedang hamil yang walaupun tidak mengkonsumsi susu untuk ibu hamil mereka bisa sehat hingga masa persalinan.





Belum lagi dengan alasan bahwa penyebab morning sickness seperti mual dan juga muntah ini sering disebabkan oleh mengkonsumsi susu ibu hamil. Alasan-alasan itulah yang sering diutarakan sehingga mereka merasa tidak perlu mengkonsumsi susu untuk ibu hamil.



Namun, jika ibu mengamini alasan-alasan tersebut, ibu pasti akan berubah pikiran setelah mengetahui betapa pentingnya susu ibu hamil untuk dikonsumsi. Apalagi jika usia kehamilan sudah memasuki trimester kedua, jelas susu kehamilan sangat penting sekali.



Akibat yang Mungkin Terjadi Jika Tidak Mengkonsumsi Susu Ibu Hamil



Sebelumnya, ibu harus mengetahui bahwa kurangnya nutrisi yang ibu butuhkan selama masa kehamilan bisa berakibat buruk pada kesehatan ibu dan juga janin dalam kandungan. Contohnya saja jika ibu kekurangan asam folat, maka kemungkinan bayi ibu akan mengalami cacat. Jika ibu kekurangan kalsium, ibu akan mudah sekali capek dan tulang terasa linu.



Tentu saja ada akibat lain jika kekurangan nutrisi ibu hamil. Itulah mengapa penting sekali seorang ibu hamil seperti ibu untuk mengkonsumsi susu ibu hamil. Karena dari susu kehamilan lah ibu bisa mencegah beberapa hal buruk yang bisa terjadi kepada ibu dan juga bayi dalam kandungan.



Bagaimana jika mengkonsumsi makanan? Memang nutrisi ibu hamil bisa ibu dapatkan dari berbagai jenis makanan, tidak hanya susu ibu hamil. Hanya saja, apakah ibu yakin bahwa makanan yang ibu konsumsi mengandung semua nutrisi yang ibu butuhkan setiap hari?



Banyak ibu yang menjawab tidak yakin. Apalagi kebanyakan makanan yang dijual (khususnya di daerah perkotaan) merupakan makanan yang kurang sehat seperti fast food dan junk food. Jelas sekali jenis makanan tersebut sangat tidak bisa memenuhi semua nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil.



Sekalipun ibu mempunyai waktu untuk memasak sendiri, apakah ibu yakin semua bahan makanan yang ibu pilih setiap hari mencukupi nutrisi ibu hamil? Lain hal jika ibu memilih untuk mengkonsumsi susu ibu hamil. Susu ini sudah diformulasikan sehingga ibu hamil mendapatkan semua kandungan yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan ibu hamil dan juga bayi dalam kandungan.



Kandungan seperti kalsium, protein, vitamin, omega 3, AA dan DHA, serta asam folat sudah ada di dalam susu untuk ibu hamil. Produsen susu juga melibatkan ahli untuk memastikan kadar setiap nutrisi sudah sesuai dengan kebutuhan ibu hamil. Apalagi jika masa kehamilan trimester kedua. Janin dalam kandungan sudah berkembang pesat. Beberapa organ tubuh sudah terbentuk. Namun, jika nutrisi kurang, maka bukan tidak mungkin perkembangan janin akan sedikit terhambat. Jika hal ini dibiarkan, bayi akan lahir dalam keadaan cacat.



Cara Nikmat Mengkonsumsi Susu Ibu Hamil



Banyak sekali yang menganggap semua jenis susu ibu hamil sebagai penyebab mual dan muntah atau yang sering disebut morning sickness. Itu dikarenakan mereka hanya mengkonsumsi susu kehamilan dengan cara yang biasa.



Ibu bisa siapkan satu gelas susu yang dicampur dengan buah-buahan. Atau, ibu juga bisa mencampurkan susu dengan sereal sebagai menu sarapan. Tentu saja cara ini akan mengurangi rasa mual akibat minum susu. Dan yang pasti, cara ini lebih nikmat, bukan?



Jadi, tidak ada alasan untuk tidak mengkonsumsi susu kehamilan. Jika ibu ingin kehamilan lancar dan bayi lahir dalam keadaan sempurna, jangan sampai ibu tidak mengkonsumsi susu ibu hamil.





Ditampilkan sebanyak : 1060

Tolong beritahu kami apa pendapat Anda tentang blog ini


Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman