SITE STATUS
Jumlah Member :
253.403 member
user online :
4394 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi

Bayi

sembelit atau apa ya...

New Topic :  
10-11-2008 11:54:16 ke: 1
Jumlah Posts : 26
Jumlah di-Like : belum ada like
Hallo bunda..... mau minta tolong nih,akhir-akhir ini thoriq kalau pup keras banget dan pup nya cuma dikit,tapi ntar pup lagi dan ga banyak,padahal uda tak kasih pepaya tapi tetep aja masih keras kalo pup.kasihan kalau ngeliat dia lagi pup sampe keluar air matanya,kadang uda ngeden tapi ga keluar itu yang lebih kasihan ngeliatnya. Tolong dong bunda smua yang mungkin pernah ngalamin minta sharing nya ya.....soalnya aku bingung itu sembelit atau apa ya bun,aku tunggu sharingnya ya...tq   Salam manies Ike (Bunda Thoriq)
   
12-11-2008 12:59:14 ke: 2
Jumlah Posts : 45
Jumlah di-Like : belum ada like
Bisa juga dikarenakan sufornya yang tidak cocok (tapi sebaiknya jangan langsung diganti yach, karna ganti2 susu di usia bayi amat rentan bagi pencernaan/tumbuh kembang bayi jika memang sebelumnya sudah cucok) atau Akibat pemberian sufor yang takarannya tidak sesuai (misal 1 takar susu dicampur dengan < 30ml air) bisa menyebabkan susah BAB, seperti pupnya keras bahkan samapai muka bayi merah dan menangis.  Mungkin bisa dibantu dengan pemberian air putih setelah minum susu (pembahasan dapat dilihat pada judul topik: air putih bisa berbahaya bagi bayi).        Semoga baik2 saja, ::aRi, mommyNa FiOrenza::  
   
12-11-2008 14:49:26 ke: 3
Jumlah Posts : 51
Jumlah di-Like : 3
Emang dedek Thoriq umur berapa bun? Masih ASI ndak?
   
13-11-2008 12:15:27 ke: 4
Jumlah Posts : 26
Jumlah di-Like : belum ada like
Sekarang umurnya 10m7d,emang masih ASI karena dia tidak begitu mau sama sufor,paling dia minum sufor 1x dlm sehari itupun cuma 60ml,padahal sufor nya sudah dibuat agak encer loh mom....
   
28-11-2008 10:21:40 ke: 5
Jumlah Posts : 56
Jumlah di-Like : belum ada like
Pengalaman yang sama dengan Thoriq..sejak usia 2 bln Jauza jg susah pup padahal full ASI kasian kl mo pup sampe ngeden2 berkeringat bs sampe 7 hari, tp konsul ma DSA ktnya gpp mungkin karena diserap smua...tp kasian aja ngeliatnya padahal aku dah makan sayur, buah2an, banyak minum air putih trs kl dah minum asi Jauza aku kasih air putih tapi tetep aja susah pup..jd bingung Skr dah 3,5 bln masih aja susah pup apalagi siang hari campur susu formula sekitar 270 ml karena akunya kerja. Pupnya masih aja susah...
   
28-11-2008 13:40:47 ke: 6
Jumlah Posts : 198
Jumlah di-Like : 10

Sembelit

Masalah ini jarang terjadi pada bayi yg mendapatkan asi karena tinja mereka tidak pernah keras. Tetapi, sembelit dapat terjadi pada bayi yg mendapatkan susu formula

Gejala :
• Jarang buang air besar, dengan tinja yg keras (seringkali berupa biji2 kecil) dan sulit dikeluarkan, tetapi jarang buang air besar saja bukan merupakan tanda dari sembelit dan mungkin saja merupakan pola yg normal dari bayi anda
• Tinja mengandung noda darah, jika terjadi pecahnya kulit pada lubang anus (pecahnya kulit pada anus ini terjadi kraena tinja yg keras)
• Rasa tidak enak pada lambung dan nyeri pada perut
• Mudah marah

Penyebab :
Saluran pencernaan yg lambat fungsinya, kurang serat dalam diet, kurang gerak, atau ada celah pada anus sehingga buang air besar akan menyakitkan, kadang2 kondisi medis yg serius

Lamanya penyakit :
Meskipun sembelit bukan merupakan hal yg aneh pada bayi yg mendapatkan susu dari botol, namun gejalanya harus dilaporkan ke dokter, yg jika perlu dapat memeriksa kemungkinan adanya kelainan yg mungkin merupakan penyebabnya. Sembelit yg kadang2 atau sembelit kronis yg ringan, biasanya diobati dengan perubahan diet, meningkatkan gerak (jika anda melihat bayi anda mengalami kesulitan buang air besar, cobalah untuk mengerak2kan kakinya seperti mengayuh sepeda). Jangan memberikan laksatif (obat pencahar), enema atau obat apapun tanpa perintah dokter.

Perubahan diet :
Lakukan hal2 berikut ini hanya setelah anda berkonsultasi dengan dokter bayi :
• Beri 40-80 gram sari buah prune atau apel, melalui botol, cangkir atau sendok
• Bagi bayi yg sudah mendapatkan makanan padat, tambahkan satu sendok the”bran” pada sereal sarapannya, tingkatkan buah (bukan pisang) dan sayuran
• Pada bayi yg sudah lebih besar, kurangi susu jika setiap harinya ia minum lebih dari 3 cangkir

Pencegahan :
Ketika makanan padat mulai ditambahkan pada diet bayi, pastikan bahwa anda memberikan bijian utuh dan banyak buah dan sayuran. Berikanlah makanan yg lebih kasar, segera setelah bayi siap, dan jangan tetap memberikan makanan saring sepanjang tahun pertama. Juga pastikan bahwa bayi cukup minum dan banyak bergerak.

Komplikasi :
• Celah (pecahnya kulit) pada anus
• Kesulitan dalam melatih penggunaan toilet
• Tinja yg tidak mau keluar (tinja yg tidak mungkin dikeluarkan secara alami mungkin perlu dikeluarkan dengan bantuan tangan, dan ini dapat menyakitkan)

Kapan harus ke dokter :
Jika bayi anda tampaknya sering atau selalu mengalami sembelit; jika masalah ini muncul tiba2 padahal sebelumnya tidak pernah terjadi; atau jika terdapat darah dalam tinja

Kemungkinan kambuh :
Masalah ini dapat menjadi “kebiasaan” jika tidak ditangani segera setelah terjadi untuk pertama kalinya

Penyakit yg bergejala sama :
Sumbatan pada usus atau adanya kelainan

Sumber :
What to expect the first year

   
28-11-2008 14:09:35 ke: 7
Jumlah Posts : 198
Jumlah di-Like : 10

Bila Anak Anda Sembelit

Apa yang dimaksud sembelit?
Sembelit dalam istilah kedokteran disebut konstipasi. Ada 3 hal yang perlu diperhatikan dalam hal konstipasi, yaitu keadaan tinja, keseringan (frekuensi) berhajat, dan keadaan fisik anak itu sendiri. Keadaan tinja perlu diperhatikan secara seksama apakah cair, lembek, atau keras. Pada sembelit, tinja dalam keadaan keras sehingga sering tampak berbentuk bulat-bulat seperti kotoran kambing. Frekuensi berhajat juga perlu diamati.

Jika mengalami sembelit, frekuensi berhajat anak akan berkurang dibandingkan sebelumnya. Tapi perlu juga diperhatikan bahwa keseringan berhajat itu bervariasi, tergantung pada umur anak dan dietnya. Misalnya, pada bayi baru lahir yang mendapatkan ASI, bayi sering sekali berhajat, bisa sampai 8-10 kali sehari. Tetapi menjelang usia dua bulan, frekuensi berhajatnya akan berkurang, bisa hanya sekali dalam 3-4 hari. Keadaan fisik anak juga amat penting untuk menentukan apakah seorang anak menderita sembelit atau tidak. Pada keadaan sembelit atau tidak. Pada keadaan sembelit, kita bisa meraba adanya benda keras (yaitu tinja keras) di perut bagian kiri bawah anak.

Kapan timbul sembelit?
Awal timbulnya sembelit penting diperhatikan sebab bisa memberi petunjuk tentang penyebabnya. Bila kesulitan buang air besar terjadi sejak lahir maka perlu dipikirkan bahwa kemungkinan itu penyakit bawaan, misalnya penyakit Hirschprung. Pada penyakit ini terjadi kelainan bawaan berupa berkurangnya serabut syaraf pada selamput lendir usus besar, dengan akibat usus besar kurang bergerak. Peristaltiknya berkurang.

Akibatnya, tinja yang terbentuk tidak bisa melalui usus besar menuju lubang pelepasannya (anus) dengan lancar. Pada waktu mau lahir, bila diperhatikan, sebenarnya telah tampak bahwa kotoran pertamanya yang berwarna hitam (mekonium) terlambat keluarnya. Pada keadaan normal, biasanya bayi telah mengeluarkan mekoniumnya dalam 24 jam pertama. Bila bayi menderita penyakit ini, selain sembelit akan tampak perut bayi membuncit dan lama-kelamaan tampak kurang gizi. Penyakit ini hanya bisa ditolong dengan cara pembedahan. Bila sembelit terjadi setelah anak berusia 2-3 tahun, tentu kemungkinan penyebabnya adalah hal-hal lain, seperti diet, kejiwaan, dan lain-lain

Yang akut dan yang kronis
Lamanya keluhan sembelit berlangsung dapat memberikan petunjuk untuk mengetahui penyebabnya. Disebut sembelit akut bila keluhan berlangsung kurang dari empat minggu. Sedangkan bila sembelit telah berlangsung lebih dari empat minggu disebut sembelit kronik. Penyebab sembelit kronik biasanya lebih sulit disembuhkan.

Awas sumbatan usus
Hal penting lain yang perlu diperhatikan ketika anak menderita sembelit adalah, apakah sembelit ini disebabkan oleh adanya penyumbatan pada usus. Kelainan ini penting diperhatikan sebab dapat membahayakan jiwa anak bila tidak segera ditonjolkan. Selain sembelit, anak dengan penyumbatan pada usus juga akan memperlihatkan gejala lain, seperti muntah-muntah, sakit perut, dan perut membuncit. Bila anak menunjukkan gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera bawa ke dokter untuk memastikan apakah terdapat gejala penyumbatan usus. (yz, sumber: Idai)

Penyebab Sembelit Akut

Infeksi virus sering menyebabkan sembelit pada anak. Hal ini disebabkan karena anak kurang minum, menderita demam, dan kehilangan banyak cairan melalui saluran nafasnya. Dalam hal ini anda tidak perlu khawatir, sebab bila infeksinya dapat diatasi biasanya sembelitnya akan menghilang. Jagalah agar anak banyak minum supaya tidak kekurangan cairan dalam tubuhnya. Sembelit juga sering disebabkan oleh obat-obatan yang diberikan pada anak. Misalnya obat anti kejang, obat batuk anti pilek, obat mag, obat tambahan darah, (zat besi) dan lain-lain.

Obat-obatan tersebut memang menimbulkan efek samping berupa sembelit. Bila obat dihentikan biasanya sembelitnya akan menghilang. Perlu pula diperhatikan mengenai obat pencahar. Penggunaan obat pencahar secara lama justru akan menimbulkan sembelit. Oleh karena itu pemakaian obat pencahar harus dengan indikasi yang tepat tidak boleh sembarangan.

Serpihan cat (mengandung logam timbal) yang tertelan anak juga dapat menimbulkan gejala sembelit dan sakit perut. Perubahan diet anak sering pula menimbulkan sembelit yang bersifat sementara. Bila diet anak mengandung banyak karbohidrat (permen) atau susu, dan kurang mengandung buah-buahan, sayuran, dan serealia, biasanya anak jadi mudah terkena sembelit. Sembelit juga dapat timbul bila ada perubahan suasana atau gaya hidup, seperti dalam perjalanan, sewaktu liburan, atau pindah rumah.

Nyeri pada anus dapat menyebabkan sembelit. Nyeri disebabkan adanya luka pada anus (fisuraani). Luka timbul karena anak pernah melepaskan tinja yang keras. Karena luka menimbulkan sakit bila anak berhajat, maka anak enggan buang air besar. Makin lama tinja berada diusus, makanya tinjanya akan makin keras. Makin keras tinja akan makin menimbulkan nyeri, sehingga anak akan makin menahan buang air besarnya. Keadaan ini harus cepat diatasi, karena bila tidak akan menimbulkan sembelit kronis dan pada akhirnya akan menimbulkan sembelit kronis dan pada akhirnya akan menimbulkan kelainan kejiwaan pada anak.

Walaupun jarang terjadi, nyeri pada anus (yang menyebabkan sembelit) dapat pula disebabkan oleh adanya benda asing di dalam usus. Misalnya anak menelan uang logam, yang umumnya dapat melalui saluran cerna bagian atas dengan lancar. Tetapi sewaktu akan melalui anus dapat menimbulkan nyeri sehingga akan menyebabkan sembelit. Kadang-kadang dapat pula benda asing masuk melalui anus karena dimasukkan oleh anak atau teman bermainnya. Di luar negeri pernah dilaporkan anak yang mengalami sexual abuse. (yz, sumber Idai)

Hal yang Sering Sebabkan Sembelit Kronik

Selain penyakit Hirschprung yang telah dijelaskan sebelumnya, sembelit kronis dapat pula disebabkan oleh berbagai kelainan. Penyebab paling sering adalah yang disebut sembelit fungsional. Penyebabnya tidak diketahui, tetapi mungkin keturunan. Ada yang menduga bahwa latihan berhajat (toiler training) yang salah (agak kasar) dan terlalu dini ikut berperan.

Anak dengan sembelit fungsional biasanya mulai memperlihatkan gejala sesudah anak dilatih berhajat, pada usia 3-5 tahun. Kadang-kadang pengeluaran tinja keras disertai bercak-bercak darah. Anak seringkali memperlihatkan tingkah laku aneh yang merupakan manifestasi anak dalam berusaha melawan proses berhajat. Gejala lainnya berupa kurang nafsu makan, mudah tersinggung, kurang aktif, dan kecepirit.

Kekurangan hormon tiroid  (hipotiroid) dapat pula menyebabkan sembelit kronik. Kelainan ini perlu diketahui secara dini sebab dapat mengakibatkan retardasi mental. Selain sembelit, bayi dengan kelainan ini akan memperlihatkan gejala sulit makan, malas, mengantuk, lemah, temperatur tubuhnya dingin, dan bengkak. Bila diketahui dan kemudian diobati secara dini maka anak akan terhindardari kerusakan saraf yang mungkin terjadi.

Bagaimana mengatasinya?
Bila anak menderita sembelit sebaiknya segera dibawa ke dokter. Untuk menentukan penyebab. Dalam hal ini, pengobatannya tergantung pada penyakit penyebabnya.

   
 page  1   
atau login dengan Facebook Anda