SITE STATUS
Jumlah Member :
253.406 member
user online :
4827 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi

Mo tanya dong.............

kapan sebaiknya ibu hamil minum air rendaman rumput patimah

New Topic :  
25-06-2015 22:04:12 ke: 1
Jumlah Posts : 16
Jumlah di-Like : belum ada like
bunda bunda sharing yukk ..aku hpl udah lewat 2 minggu .tapi belum ada tanda tanda mau lahiran ..harus gimana ya?
   
25-06-2015 22:33:39 ke: 2
Jumlah Posts : 221
Jumlah di-Like : belum ada like
klo gak da sakit biasax d putuskan tuk secar bun. takut ketuban keruh. tp klo mau normal sering sujut n ngepel bun n jjp. klo air rendaman rumput patima tu d minum setelah ada bukaan bun. paling gak bukaan 4. bunda dah cek k dokter gak?
   
26-06-2015 01:40:10 ke: 3
Jumlah Posts : 51
Jumlah di-Like : belum ada like
hpl q kmrn kelewat 1 minggu,,sm bidan q suruh di induksi.q nurut az,,tp alhamdulillah nyampai rs mlh dh pmbukaan 3,jd q lahiran normal tnp diinduksi.dan pas ngg pmbukaan2 selanjutnya q minum rumput patima dan pmbukaan semakin cpt
   
26-06-2015 03:11:48 ke: 4
Jumlah Posts : 1450
Jumlah di-Like : belum ada like
bun coba cek link ini perihal rumput fatimah..smga brmnfaat & jd bahan prhtian..

https://mobile.facebook.com/photo.php?fbid=10205267706793659&id=1276651330&set=a.3874154093785.2172740.1276651330&source=48&ref=bookmarks
   
26-06-2015 09:16:30 ke: 5
Jumlah Posts : 689
Jumlah di-Like : belum ada like

sebaik ny jangan ya bun,karna tdk ad takaran pasti ny,nanti malah terjadi kontraksi hebat,malah membahayakan ibu dan janin.
sy copy kan file dr bunda denok

Petaka Si Cantik Fatimah Labisa Pumila di Banyumas (True Story)
by Dr. Suryo Bawono, SpOG

Saya akan menceritakan salah satu kejadian yang pernah saya alami. Saat itu saya sedang berdinas di RSUD Banyumas, di Jawa Tengah. Sebagai gambaran, RSUD Banyumas kala itu merupakan rumah sakit negeri yang cukup diminati pasien dengan kebersihan setara hotel berbintang.

Saya menerima pasien yang datang dengan kehamilan pertama, umur kehamilan 9 bulan dan sudah mulai masuk persalinan dengan kontraksi rahim yang teratur dan pembukaan 2 cm kira-kira jam 7-8 pagi. Hasil perekaman jantung janin menunjukkan bahwa janin dalam kondisi baik dan sanggup menjalani persalinan. Berhubung pembukaan masih kecil, maka pasien diistirahatkan di kamar sambil menunggu pembukaan bertambah.

Waktu itu saya full day tinggal di rumah sakit 24-7 alias 24 jam dan 7 hari. Saat saya sedang istirahat sore jam 7an malam, tiba-tiba saya dikejutkan berita dari bidan jaga yang menginformasika

n bahwa pasien tersebut kesakitan dan saat dilakukan perekaman jantung ternyata denyut jantung sudah tiada alias janin sudah meninggal. Suami pasien dan keluarga pasien marah-marah dan menyalahkan saya dan penanganan yang diberikan.

Saat saya lakukan pemeriksaan, saya menemukan kondisi yang tidak wajar. Pembukaan masih 2-3 cm dengan kontraksi yang sangat kuat yang layaknya kontraksi pada pembukaan 8-9 cm. Saya merasa pasti ada yang tidak beres, saat saya tanyakan ke keluarganya, apakah ada diberikan `sesuatu` awalnya mereka tidak mengakui. Saya minta bidan saya memeriksa ke kamar pasien apakah ada yang mencurigakan sambil saya terus menguimpulkan informasi dari keluarga pasien. Mereka masih berusaha menyalahkan penanganan rumah sakit atas meninggalnya janin tersebut. Namun akhirnya bidan jaga menemukan adanya rendaman `rumput` dan gelas di kamar pasien, dan barulah keluarga pasien tersebut mengakui.

Ternyata pasien sudah diberikan minuman rendaman rumput fatimah saat di kamar rawatan, dan ini diluar pengetahuan dokter. Seperti kita ketahui bahwa `rumput fatimah` (Labisa pumila) berasal dari Timur Tengah dan mempunyai sebutan lain seperti Kaf Mariyam (bahasa arab) yang berarti `telapak tangan mariyam`, dan beberapa orang barat menyebutnya sebagai Mawar Jericho. Tanaman ini mempunyai efek uterotonik alias bisa menyebabkan kontraksi rahim. Kontraksi rahim yang ditimbulkannya bisa menyebabkan persalinan, oleh karena itu beberapa orang menggunakan tumbuhan ini untuk `memperlancar persalinan`. Akan tetapi takaran dosis tidak dapat dipastikan, dengan demikian batas aman pun sulit ditetapkan. Bila suatu zat bisa menimbulkan kontraksi, maka dalam kadar rendah bisa `memperlancar persalinan`. Namun pada kadar yang tinggi ada bahaya yang mengintai, yaitu dapat menimbulkan kontraksi yang berlebihan atau over (istilah medisnya: hiperstimulasi). Kondisi inilah yang sangat berbahaya karena bisa menyebabkan janin tidak sanggup hingga bisa meninggal, atau bahkan rahim yang tidak sanggup hingga bisa robek dan mengakibatkan meninggalnya ibu dan janin.

Oleh karena itu, saya selalu himbau untuk semua pasien, keluarga pasien, kenalan, relasi, tetangga dll agar menyebarluaskan bahaya si cantik Fatimah ini. Jangan sekali-kali mengkonsumsi rumput Fatimah ini saat janin masih didalam perut, namun bila bayi sudah lahir, silakan saja mau minum seberapa banyak anda mau tidak akan ada masalah.
Mohon disebarluaskan informasi ini, saya dan anda semua mempunyai tanggung jawab untuk menyampaikan informasi ini kepada siapa pun karena informasi ini bisa `menyelamatkan` nyawa seseorang.

   
26-06-2015 14:46:17 ke: 6
Jumlah Posts : 543
Jumlah di-Like : belum ada like
sebaiknya mlai ngebuka mata ttg penggunaan rumput fatimah bund,kl dr pihak medis itu udh d coret dr obat2an ibu hamil krna semakin banyak penelitian dan kasus yg fatal akibat rmput fatimah.sebaiknya di hindari..
link dr bunda denok dan bunda nisful itu benar,jd jgn mencoba u/ anak ya bund..
di konsultasikan dgn SpOG bund.Ini hitungannya bunda udh 42w.Kl lbh lama lg air ketuban bs hbs,djj melemah,bs trjdi pengapuran.jd mending k dokter bund biar ada dpt penanganan..
   
26-06-2015 19:46:43 ke: 7
Jumlah Posts : 32
Jumlah di-Like : belum ada like
percaya pada pertolongan medis lbh aman bu..terlebih parcaya sama Tuhan..smua sudah ad yg atur..tpi klo sudah ad contoh seperti itu..lbh baik stop jgn sampai minum rumput fatimah..kalo bunda sayang sama diri sndiri n debay...semoga persalinan bunda wilda lancar..aamiin..
   
 page  1   
atau login dengan Facebook Anda