SITE STATUS
Jumlah Member :
253.406 member
user online :
6523 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi

Anak Lahir Pada Bulan September 2013

baby tengkurep

New Topic :  
07-02-2014 21:04:24 ke: 1
Jumlah Posts : 1
Jumlah di-Like : belum ada like
alhamdulillah, babyku sdh 5 bulan... sdh bisa tengkurep sendiri walaupun belum bisa balik sendiri... gusinya sdh mulai gatel kaya mau tumbuh gigi,,, tp babyku sdh mulai bisa ngangkat badannya seperti mau duduk... mungkinkah babyku bisa langsung duduk ya bun..
   
07-02-2014 21:36:35 ke: 2
Jumlah Posts : 4
Jumlah di-Like : belum ada like
6 rencana baby marsya mau pake sufor krna bunda nya mau kerja..sufor yg baik apa yah? klo ama dokter saya tdk dijwb2 .krna dia bilang asi lbh bgs..gmna cara tau klo sufor yg cocok bagi anak ? msh binggung nih
   
07-02-2014 22:18:37 ke: 3
Jumlah Posts : 13
Jumlah di-Like : belum ada like

dear bunda2 cantik...

warna pup baby bisa diindikasi beberapa hal. kalo ga salah di forum infobunda (lupa topiknya apa) juga ada yang share tentang warna pup yang ijo.

FYI dari sepengetauan saya ya bund, pup dede memang ada yang berwarna kuning keijoan sampe ijo pekat. indikasinya:

1. kalo bunda masi ngASI, warna ijo didapetin dari asupan makanan bunda banyak dari sayur hijau yang tinggi zat besi.

2. Kalo dede minum sufor, kemungkinan sufornya memang iron-based ato kandungan zat besinya tinggi.

3. kalo udah mpasi dan bunda memberikan suplemen dengan kadar zat besi tinggi bisa membuat pup dede juga ijo.

yang perlu bunda konsultasikan (bukan berarti harus panik loh bund) kalo pup dede berwana ijo kehitaman sampe hitam seperti warna cincau. penyebabnya:

1. kalo masi ngeASI, kemungkinan itu adalah darah dari payudara bunda yang terluka/lecet, kemudian disedot dede dan dicerna oleh enzim di lambung/usus dede sehingga menyebabkan warnanya kehitaman. Istilah bulenya "digestives blood"

2. kalo sufor, ini sebaiknya langsung dibawa ke dokter ya bund. karena bisa jadi pencernaan dede tidak toleran terhadap protein susu sapi dalam sufor tsb, shingga menyebabkan luka pada dinding lambung/usus dan terjadi pendarahan (disebut melena). ato bisa juga gusi/bibir dede terluka sampe berdarah sehingga tertelan. sekali lagi bunda ga perlu panik dulu.
Kalo soal alergi susu sapi, dokter sp.A saya pernah jelasin. Tanda paling mudah adalah mencret,gumoh/muntah,bersin,batuk ato ruam kemerahan (bisa dipantat,pipi ato badan). Paling parah tuh kalo mencret bund. mencret baby cirinya pup lebih dari 6-8x sehari tapi sebaiknya bunda konsultasi lagi ke ahli laktasi/dokter sp.A kepercayan bunda ya.
eniwei bunda, emang paling bagus adalah ASI.
sekadar share, bunda bisa menggali pengetahuan per'pup'an dari situs babycenter.com dengan sedikit bantuan translate sama mbah google. lengkap dengan contoh gambar pupnya. ;p semoga membantu.....

   
07-02-2014 22:57:49 ke: 4
Jumlah Posts : 6
Jumlah di-Like : belum ada like
bunda maria saya kasih artikel tntng Hebatnya ASI. klo bisa babynya diksh ASIP klo bunda kerja dan klo ada fb ikut group AIMi Asosiasi ibu menyusui indonesia. bs dksh saran. Berikut adalah share dari tulisan seorang rekan ibu Afra Amalia tentang pengalamannya waktu riset antara Susu Formula Vs ASI. Agak panjang memang tulisannya, tapi isinya sangat menarik kok. Semoga bisa menjadikan inspirasi buat bunda2 sekalian, trims. Jadi inget, dulu pernah bikin riset ttg susu formula merek X, buatan Eropa di pertengahan tahun 2008. Interviewnya sama dokter-dokter anak di Indonesia, pas banget ketika saya sedang hamil. Ketika saya ikut serta dalam riset ini, saya belum kebayang sama sekali bakal kasih ASI sampai 22bulan, dan kasih homemade food ke Alika; anak saya, dan gak memberikan susu formula sama sekali. Boro-boro kebayang pumping ASI dan bawa-bawa pompa dan segambreng peralatan perang ASI lainnya, wong dulu tuh mikirnya pasti soal "merek susu apa ya yg bagus?" atau nanya ke orang-orang: "Merek susu apa ya yang bagus?". Sampai suatu hari Saya dapat kesempatan untuk bantu di project riset tentang susu formula merek ini. Fyi: ini adalah salah satu merek susu buatan Eropa yang terkenal di Indonesia. Dan sebelum fieldwork dimulai, saya seperti biasa melakukan brainstorming meeting bersama orang brand (Orang Swiss) dan orang R&D yg menjadi salah satu peracik formula susunya (Dokter asal New Zealand). Dari hasil brainstorming meeting ternyata diketahui bahwa alasan mereka membuat study pemasaran di Indonesia karena pangsa pasar susu formula di Indonesia itu sangat besar, termasuk dalam 5 besar di dunia. Sementara, di Eropa sendiri para produsen susu formula sangat susah buat jualan produk susu formula, karena pemerintahnya sangat galak dan sangat ketat dalam mengatur penjualan susu formula. Hal ini berbeda dengan pemerintah Indonesia yang belum galak dan masih "Pro" Susu formula. Belum lagi ditambah dengan adanya stigma dari orang Eropa mengenai susu formula yang dianggap "rubbish product" - karena terlalu banyaknya process dalam pembuatannya: dari cair ke bubuk dan terlalu banyak bahan kimia yang dibutuhkan dalam proses pengubahan bentuknya dan terlalu banyak fortifikasi yang artinya terlalu banyak bahan kimia di dalamnya. Makanya produk X ini mau meningkatkan penjualannya di Indonesia, karena memang lebih mudah dan lebih gampang : Ketika Saya mendengar cerita itu di meeting itu, Saya sebenarnya sudah agak shock dengan keterangan mereka, karena pemahaman saya mengenai susu formula "yang sangat sehat" ternyata salah. Namun memang, meski sudah mendengar penjelasan orang Brand dan R&D tersebut, penjelasan tersebut masih belum begitu bisamembuat hati saya tergerak untuk memberikan ASI pada calon Bayi Saya. Saya bahkan masih terpikir untuk tetap kasih formula.... Mungkin campur laah 50% ASI : 50% formula. Kan saya kerja..?? *alesan* Setelah selesai brainstorming meeting, saya iseng bertanya pada orang R&D yg meracik susu formula merek ini, karena beliau adalah Ibu dari 1 anak, dan anaknya berusia 3thn. Tujuannya seperti biasa, karena saya ingin cari referensi mengenai merek susu formula, soalnya dia kan dokter dan R&D susu formula. Jadi pastinya referensinya OK : Jadi langsung saja Saya tanya ke beliau, "Kalau Anda dulu kasih susu formula merek apa?" (dengan keyakinan, pasti dia akan bilang merek yang dia racik). Ternyata saya mendengar jawaban diluar harapan saya, karena dia bilang:"Saya tidak kasih susu formula sama sekali" *Saya bengong*. Lalu saya tanya lagi: "Terus dikasih apa? Susu UHT?" Dijawab sama beliau: "Tidak, saya baru kasih UHT ketika umur 2 tahun" *dan saya makin bingung dan shock* Saya tanya lagi: "Terus dari 0 - 2 tahun anak Anda dikasih apa?" Dia jawab sambil tersenyum: "Saya kasih ASI, karena susu formula itu nutrisinya itu tidak sebanding dengan ASI." Agak shock denger jawaban dari si ibu R&d itu. Apalagi pas denger dia bilang lagi:"Saya menyusui smp anak saya umur 24bln, setelah itu langsung saya kasih UHT. No formula at all!" *Dan saya pun menganga* Saya tanya lagi" seriously?" Dia jawab lagi: "Yup. Very serious". Dan semua orang mendorong saya untuk memberikan ASI. Jadi masa menyusui Saya menjadi lebih mudah" Tetapi tetep aja... Meski sudah denger pengakuan si Tetapi tetep aja... Meski sudah denger pengakuan si R&D itu... Saya masih agak tidak percaya dengan pengakuan dia, sampai pada akhirnya saya menginterview 5 dokter anak di Indonesia: 3 yang Pro ASI, dan 2 Yang Tidak Pro ASI. Hasilnya? Semua dokter anak yg diinterview itu mengakui hal yg sama: ASI is the best dan paling cocok dengan metabolisme bayi. Dan susu formula cuma bisa diserap 0,sekian persen oleh tubuh bayi. Bahkan 2 dari 3 dokter yg pro ASI kasih urutan gimana nutrisi diserap bayi dari bayi msh dlm kandungan sampai dia 2 thn: ketika bayi di kandungan: bayi akan menyerap semua nutrisi dari sari makanan (bukan susu ya) yg dikonsumsi ibunya. Dan nutrisi yang dibutuhkan oleh si Bayi ketika dalam kandungan itu cuma sedikit, gak perlu jumlah yang banyak, karena si janin itu kan juga ukurannya masih sangat kecil jika dibandingkan kebutuhan manusia biasa. Jadi even Susu hamil juga tidak perlu, karena kebutuhan kalcium/folat/AA/DHA/Kolin itu bisa didapat dari makanan yang dikonsumsi oleh si Ibu. Jadi, asal Ibu makan makanan yang sehat (sayur, ikan, telur, daging, buah) secukupnya, pasti kebutuhan nutrisi sang janin dan sang Ibu akan terpenuhi. Dan dokter kandungan biasanya sudah kasih vitamin dan supplement yang menunjang nutrisi sang janin. Jadi minum susu hamil sebenarnya malah bisa membuat Ibu obesitas karena kelebihan kalori (bukan nutrisi). Ketika bayi umur 0-6bln: Bayi cuma bisa menyerap ASI, karena ASI sangat sesuai dengan pencernaan bayi yang masih sangat rentan dan sangat sensitif, karena kandungan ASI yang sangat spesifik. Dan AA, DHA, AA, dsb yang di dalam ASI-lah yang cuma bisa diserap sempurna oleh otak Bayi . Sementara kandungan dalam susu formula secara umum cuma bisa diserap bayi 5-10%kl gak salah (lupa euy, udah lama bgt soalnya risetnya) CMIIW. Ketika bayi usia 6-12bln: Bayi menyerap 70%ASI, dan 30%nya adalah sari makanan. Oleh karena dari itu, buat Ibu-ibu yang anak-anaknya usia 6-12bulan, sebenarnya di masa ini tidak perlu terlalu khawatir kalau anaknya ketika di usia ini masih susah makan, karena di masa ini sebenarnya adalah masa untuk mulai mengajarkan anak dan mengenalkan anak makanan padat, bukan untuk memenuhi kebutuhan total nutrisi harian anak. Sementara susu formula? Cuma bisa diserap sekitar 15-20% (CMIIW). Ketika bayi usia 12 - 18bln: Bayi bisa menyerap ASI 50% dan sari makanan 50% Ketika bayi usia 18-24bln:Bayi menyerap ASI sebesar 30% dan sari makanan 70%, dan disini peran ASI lebih pada daya tahan/body immunity, karena di usia ini bayi sangat rentan terkena virus/bakteri karena sudah mulai lebih banyak memakan makanan padat dan mulai mengalami fase oral alias mulai memasukkan semua barang ke mulut
   
07-02-2014 23:21:41 ke: 5
Jumlah Posts : 5
Jumlah di-Like : belum ada like
bunda candra tks infonya..saya jga bkerja n ttap semangat ASIP insyaAllah smpe 2thn..say no to sufor..;)
   
08-02-2014 09:11:12 ke: 6
Jumlah Posts : 4
Jumlah di-Like : belum ada like
aahh sedihnya bunda2 smua.. sy udh berusaha tp asinya keluar cm beberapa tetes aja stlh sminggu udh ga ada sm skali.. udh minum asifit, milmor dr dokter, makan daun katuk trs.. tetep aja ga kluar.. malah br sbln haid sy lancar en teratur.. udh ke dokter diksh obt msh jg ga keluar, sedih bgt dech pdhl payudara sy besar loh hikss.. ternyata ga jaminan nii besar bisa menyusui.. rasanya bersalah banget sm sii dedek :( jd sy berusaha ngasih sufor yg bagus.. dr awal lahir sempet dpt beberapa sendok aja asinya.. itu pun bkn kuning warnanya tp bening gt.. sy takut anak jd rentan sakit klw ga asi..
   
08-02-2014 09:20:06 ke: 7
Jumlah Posts : 1
Jumlah di-Like : belum ada like
saya pake lactamor banyak susunya
   
08-02-2014 09:39:01 ke: 8
Jumlah Posts : 4
Jumlah di-Like : belum ada like
iya dr obrolan tmn2 saya yg kerja mereka kelabakan untuk memerah...makanya udh campur gitu bunda...iya sama pdhal asi sya bnyk klo di sedot dede nya tp klo meres kdng bnyk' kdng susah bgt smpe tete sya skt bgt..info donks bunda alat perah yg bgs..?
   
08-02-2014 10:01:05 ke: 9
Jumlah Posts : 2
Jumlah di-Like : belum ada like
bunda,klo mau hslnya bnyk pas merah ad tekniknya bunda,.. memerah saat LDR ( let down reflect) *klo g salah nulisnya,.. cb bunda search ttg ldr bund,..
   
10-02-2014 10:48:43 ke: 10
Jumlah Posts : 13
Jumlah di-Like : belum ada like
sma dg sya bunda cyntara... nasib sya uga sma persis dg bunda,ngerasa brsalah bgt... loem agie kalo ad yg nanyak kugh dkasih sufor knp bkn asi??? itu rsa'a mnyakitkn bgt...
   
Previouspage 1 2  3  4 5 Next
atau login dengan Facebook Anda