SITE STATUS
Jumlah Member :
253.406 member
user online :
4642 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - puting kecil dn membelah bisakh menyusui


puting kecil dn membelah bisakh menyusui
dok..sya hml 24w. ini ank ke 2. dlu ank prtama tdk AsI krna puting sy kcil dn mmbelah. bolehkh puting mmbelah menyusui. dlu aSi sy tdk lancar jd mnum sufor
27 Feb 2017, 22:40
Dari : Siti Munawaroh2

Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul " Rawat Payudara Sejak Hamil " :Banyak wanita yang kuatir Air Susu Ibu (ASI)nya tidak akan keluar dan bentuk payudaranya tidak seindah sebelumnya.

Saat hamil payudara akan terasa lebih kencang, lebih besar, urat-urat halus di bawah permukaan kulit terlihat lebih jelas, dan puting susu di sekitar aerola menjadi lebih gelap. Mari rawat payudara Bunda untuk menghilangkan kekuatiran di atas.

Hormon Prolaktin
Di dalam payudara terdapat 15-25 segmen/cuping yang terdiri atas tandon kelenjar atau alveoli. Otot-otot di sekitar alveoli saling terkait yang nantinya akan berkontraksi dan memeras susu keluar melalui puting. Perkembangan sel-sel produksi susu di alveoli ini dirangsang oleh hormon prolaktin sejak usia kehamilan 8 minggu. Hormon inilah yang membuat beberapa perubahan di payudara Bunda.

Hormon inilah yang akan meningkatkan produksi ASI setelah melahirkan. Hormon prolaktin sering disebut-sebut juga sebagai hormon yang dapat membuat KB Alami. Karena hormon ini menekan hormon yang menstimulasi ovulasi.

Merawat payudara
Merawat payudara bisa dilakukan saat hamil sampai selama menyusui. Untuk melancarkan ASI dan mempertahankan keindahan bentuk payudara Bunda, lakukan hal-hal berikut:

1.Pijat
Lakukan pemijatan payudara menggunakan kedua tangan dengan baby oil. Buat gerakan memutar di sekeliling payudara searah jarum jam dan berlawanan jarum jam. Lakukan juga pemijatan dari bawah payudara menuju puting. Tak perlu memijat puting. Setelah itu tepuk-tepuklah payudara menggunakan seluruh jari Bunda untuk melancarkan peredaran darah. Terakhir, bersihkan payudara dan puting dengan air hangat lalu keringkan.

2.Senam payudara
Untuk memadatkan payudara dan merangsang produksi ASI lakukan gerakan senam yang memperkuat otot pektoralis di dada. Ada dua cara melakukannya:
a.Posisi berdiri: buatlah tangan seperti sedang bersidekap, tangan kanan memegang bagian lengan kiri bawah dekat siku, dan sebaliknya tangan kiri memegang lengan bawah kanan. Remas-remas lengan dengan cara mengeratkan pegangan sehingga otot-otot di sekitar payudara terasa kencang. Lakukan 30 kali.
b.Pegang kedua bahu Bunda, lalu buat lingkaran besar dengan kedua siku. Pertemukan kedua siku sehingga lengan bagian dalam memijat payudara Bunda. lakukan dengan arah sebaliknya. Buatlah 20 kali putaran.

3.Pakai bra yang pas
Saat ukuran payudara Bunda membesar, jangan lagi gunakan bra yang terlalu ketat. Sebaliknya, jangan pula gunakan bra yang terlalu longgar. Ukuran bra harus benar-benar pas dan nyaman dipakai. Pilih bahan yang menyerap keringat supaya Bunda lebih nyaman.
Nah, kini Bunda sudah tahu bagaimana merawat payudara Bunda. jangan takut lagi ya, Bun!
Tips:
-Gunakan kapas basah untuk membersihkan puting susu.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " lindt " dengan judul pertanyaan " Payudara Kecil dan Puting Melesak Kedalam " pada Tanya Bidan: bu saya mau tanya saya khawatir saya tidak dapat menyusui payudara saya sangat kecil dan putingnya melesak kedalam,. gimana solusinya

Bidan menjawab
Dear bunda Linda Permatasari,
Besar kecilnya payudara tidak membatasi produksi ASI, untuk puting yang melesak kedalam bunda tetap dapat memberikan ASI, lakukan pemijatan payudara dan stimulasi puting agar puting keluar pegang puting dan putar kekanan dan kiri, saat menyusui, usahakan bayi menghisap sampai pada bagian aerola mamae, atau bunda dapat menggunakan nipple puller / spuit suntikan, tetap sabar dan percaya diri, karena bayi pun harus belajar dua kali kebih keras dibanding ketika menyusu dengan puting normal.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " ikaw " dengan judul pertanyaan " ASI sedikit setelah melahirkan " pada Tanya Dokter:Selamat malam Dr.Tanti Saya habis melahirkan 2 bulan yang lalu, tapi kenapa ASI saya tidak lancar keluarnya (hanya sedikit sekali). Padahal sudah berbagai macam obat & berbagai cara saya lakukan untuk memperlancar ASI. Apakah ada solusi supaya ASI saya bisa keluar banyak..??Saya ingin sekali menyusui bayi saya. Setelah melahirkan dulu sempat keluar banyak, tapi karena puting saya tidak keluar & pecah akhirnya hanya bisa dipompa saja, itupun tidak banyak keluarnya. Mohon bantuannya. Terima kasih.

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda, Makin banyak ASI yang dikeluarkandarigudang ASI (sinus laktiferus), makin banyak produksi ASI. Dengan kata lain, makin sering bayi menyusui makin banyak ASI diproduksi. Sebaliknya, makin jarang bayi menghisap, makin sedikit payudara menghasilkan ASI.Jika bayi berhenti menghisap maka payudara akan berhenti menghasilkan ASI. Apabila Bunda memiliki masalah atau luka pada puting payudara, Bunda dapat menggunakan cream payudara yang mengandung lanolin untuk mengatasi masalah putting payudara saat menyusui atau dapat berkonsultasi dengan dokter obsgyn Anda. Sebaiknya Anda menyusui ASI dengan tehnik yang benar, maka akan tercapai hasil yang maksimal, silahkan membaca beberapa cara menyusui ASI yang baikpada home page kami. Demikian jawaban saya.





Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis :
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis :
Jenis :
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :


Wa : 0815 1708 4333