SITE STATUS
Jumlah Member :
253.406 member
user online :
4336 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi


KB
Dok saya baru 2 minggu keguguran, dan saya ingin coba pake KB dulu karna tuntutan kerja selama 2 tahun, sebaiknya saya pakai KB apa ya dok agar nanti setelah 2 tahun saya bisa hamil langsung, mohon jawanannya trimakasih dokter :)
02 May 2014, 22:57
Dari : Lie Sinsey

Jawaban
Hai Bunda, Berkaitan dengan pertanyaan bunda, bunda dapat berkonsultasi dengan dokter live chat pada link : http://www.infobunda.com/pages/chat/chat.php yang diadakan setiap hari kamis jam 14.00 - 17.00 WIB, tetapi juga bunda akan menemukan banyak informasi pada artikel yang kami sarankan di bawah ini.

Dalam artikel yang saya temukan:
Berikut ini adalah uraian mengenai beberapa pilihan kontrasepsi yang bisa dijadikan referensi untuk bunda sebelum menjatuhkan pilihan pada satu jenis kontrasepsi :

Kontrasepsi hormonal

Kontrasepsi hormonal (progesteron) terkadang menimbulkan gangguan menstruasi. Meski penggunanya haid, darah yang keluar sedikit dan tidak teratur. Namun, dr Dwiana mengatakan, hal itu tidak berbahaya bagi kesehatan.

• Pil KB
Pil KB dosis rendah adalah kontrasepsi yang aman untuk ibu menyusui karena mengandung hormon progesterone. Bila anda menginginkan kehamilan, penggunaan pil KB dapat dihentikan seketika.
Cuma, wanita pengguna pil KB harus taat waktu, yakni tidak boleh lupa meminum pil, setiap hari. Bila alpa, risikonya hamil. Karena itu, kontrasepsi ini kayaknya rada kurang diminati wanita aktif.

• Suntik KB
suntik KB memiliki ‘masa suntik’ bervariasi. Ada per satu bulan. Ada pula per tiga bulan. Untuk KB suntik per satu bulan, wanita menyusui harus waspada: Jangan menggunakan!. Pasalnya, menurut dr Dwiana Ocviyanti SpOG (K), suntik KB satu bulan mengandung unsur estrogen.

• Susuk KB (implant)
kontrasepsi hormonal yang aman untuk ibu menyusui karena mengandung progesteron, yakni susuk KB atau implant. Ini adalah kontrasepsi jangka panjang. Karena sekali ‘ditanam’ di bawah jaringan kulit, kontrasepsi ini akan berfungsi selama tiga tahun (satu batang), lima tahun (enam batang), dan tiga tahun (dua batang).

Kontrasepsi non hormonal

Bagi kaum wanita yang tidak ingin dibuat repot dan bertanya-tanya tentang efek samping kontrasepsi hormonal, kontrasepsi non hormonal bisa menjadi pilihan berikut.

• IUD
Dalam kelompok ini ada IUD. AKDR (Alat Kontrasepsi Dalam Rahim) adalah sebutan lain IUD. Bentuk umum kontrasepsi ini adalah T.
Yang perlu diketahui, IUD dapat ‘ditanam’ di dalam rahim seorang ibu setelah enam minggu melahirkan. Bila belum menstruasi. Tak soal. IUD tetap dapat dipasang.

• Kondom
Kontrasepsi yang beredar dan mudah didapat adalah kondom. Walaupun program KB belum sepenuh hati mengakui kondom sebagai bagian dari program, jenis kontrasepsi ini belakangan semakin dikenal oleh masyarakat luas, sebagai alat penangkal HIV/AIDS.
Selain disuluhkan sebagai cara menjarangkan kehamilan, kondom juga disosialisasikan sebagai alat mencegah penularan penyakit menular seksual, termasuk HIV/AIDS.
Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP)
Kontrasepsi ini umumnya digunakan oleh mereka yang benar-benar tidak menginginkan anak lagi, dengan batasan usia tertentu (di atas 40 tahun) atau sesuai anjuran dokter.
Kontrasepsi ini Berupa vasektomi dan tubektomi, yang secara awam dapat diartikan sebagai pengikatan saluran sperma dan indung telur. Dengan memakai teknologi terkini, proses jalannya operasi (operasi kecil) vasektomi/ tubektomi hanya memakan waktu tak lebih dari 10 menit. Pasien bisa langsung pulang.

Meski dengan ditemukannya sistem rekanalisasi (dibukanya ikatan pada saluran sperma atau indung telur), dunia medis belum begitu yakin kesuburan akan dapat pulih kembali. Karena itu, mereka yang menjatuhkan pilihan untuk menggunakan cara KB ini akan menjalani proses konsultasi ketat.


Kembali lagi, untuk dapat menentukan jenis kontrasepsi yang tepat untuk bunda dan pasangan, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terkait.
http://www.infobunda.com/pages/articles/artikelshow.php?id=143


Pada kasus sebelumnya dokter kami mengatakan:
Pada umumnya, efek kontrasepsi akan berangsur menghilang setelah tidak digunakan kembali. Namun ada hal yang di sebut sebagai infertilitas atau ketidaksuburan yang dapat mempengaruhi usaha Bunda dalam memperoleh kehamilan. Kesuburan dibutuhkan dari kedua belah pihak yaitu sang suami dan istri. Bila setelah tidak lagi menggunakan alat kontrasepsi tidak juga memperoleh kehamilan, maka sebaiknya pasangan suami dan istri melakukan pemeriksaan kesuburan. Penggunaan awal il kontrasepsi dilakukan pada mens hari pertama ataupun hari ke lima. Untuk mencegah terjadinya kehamilan selama proses awal penggunaan pil KB, gunakanlah alat kontrasepsi kondom selama 7 hari untuk memastikan bahwa efek kontrasepsi telah ditimbulkan oleh pil tersebut. Bila Bunda menggunakan pil KB berjumlah 28 pil, minumlah salah satu dari 21 pil sesuai indikasi hari yang tertera pada kemasan, ketika menstruasi tetap minum 7 pil plasebo pada kemasan pil kontrasepsi (biasanya dibedakan dengan warna pil). Bila Bunda menggunakan pil kontraseps berjumlah 21 butir, maka ketika menstruasi (telah habis 21 pil kontrasepsi) tidak meminum pil KB selama 7 hari, pada hari ke-8 melanjutkan kemasan baru meskipun menstruasi belum berhenti. Sebaiknya cek kesehatan Bunda pada dokter ataupun Bidan sebelum menggunakan kontrasepsi serta berkonsultasi dengan baik.

Infobunda : http://www.infobunda.com/pages/tanyadokter/question.php?qid=4115&subjek=apakah-mengkonsumsi-pil-KB-sebelum-punya-anak-di-perbolehkan?#ixzz2ditgnkOK

Pada umumnya, efek kontrasepsi akan berangsur menghilang setelah tidak digunakan kembali. Namun ada hal yang di sebut sebagai infertilitas atau ketidaksuburan yang dapat mempengaruhi usaha Bunda dalam memperoleh kehamilan. Kesuburan dibutuhkan dari kedua belah pihak yaitu sang suami dan istri. Bila setelah tidak lagi menggunakan alat kontrasepsi tidak juga memperoleh kehamilan, maka sebaiknya pasangan suami dan istri melakukan pemeriksaan kesuburan.


Infobunda : http://www.infobunda.com/pages/tanyadokter/question.php?qid=5222&subjek=Pakai-Kontrasepsi-Tapi-Belum-Pernah-Hamil#ixzz2ditkrPhH

Pada kasus sebelumnya bidan kami mengatakan:
Pengembalian kesuburan setelah memakai KB Pil, bervariasi antara 3 - 12 bulan setelah tidak mengkonsumsi pil.
Untuk menambah kesuburan secara alami disarankan bunda untuk mengkonsumsi makanan dengan kadar vit E dan protein yang tinggi, olah raga secara teratur, serta relaksasi.
Jika haid masih belum teratur, saran saya bunda untuk kembali berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk mengetahui penyebab pasti ketidak teraturan haid, apakah disebabkan karena faktor organik ( dalam rahim ), ataukah disebabkan faktor hormonal.
Demikianlah jawaban dari saya, semoga membantu.

Infobunda : http://www.infobunda.com/pages/newforum/posts.php?topic=19496&start=0&topik=mens-yg-tidak-teratur&forum=Diskusi-Bersama-Bidan#ixzz2distLW9p
Link yang disarankan :
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Artikel


Wa : 0815 1708 4333