SITE STATUS
Jumlah Member :
253.406 member
user online :
3034 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - sakit amandel


sakit amandel
hi dok,saya mau tanya
anak saya umur 4,5th d diagnosa amandel dan d sarankan untuk operasi
apakah boleh anak umur segitu d operasi amandel?
apa resikonya?
apa ada alternatif lain dok selain d operasi?
kami bingung dok
mohon sarannya dok
terima kasih
09 Jan 2019, 23:05
Dari : Sumi Pancenayu

Jawaban
Hi Bunda,

Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul " Waspada Infeksi Amandel " :Bunda pasti pernah mendengar tentang amandel. Ada orangtua yang sepele terhadap amandel, ada juga yang kuatir berlebihan. Sebenarnya apa sih amandel ini dan seberapa bahayakah efeknya pada anak? Yuk, cari tahu lebih jelas tentang amandel.
Amandel adalah suatu bagian jaringan limfa yang terletak di kedua sisi bagian belakang tenggorokan. Dalam istilah kedokteran amandel disebut tonsil yang berbentuk bulat seperti bakso. Bila si kecil diminta membuka mulut, Bunda akan bisa melihatnya dengan jelas.

Apakah amandel berbahaya?
Setiap anak memiliki amandel, karena amandel sebenarnya merupakan salah satu yang membentuk sistem kekebalan tubuh. Amandel bekerja sebagai sensor atau radar adanya kuman yang masuk melalui makanan ataupun udara. Jadi, apabila Bunda melihat amandel si kecil cukup besar, jangan kuatir. Karena memang amandel diperlukan pada seusianya.
Tetapi, pada saat masuk Sekolah Dasar, anak-anak mulai beresiko terkena infeksi amandel karena mulai berinteraksi dengan orang-orang luar. Saat inilah amandel mulai menjadi masalah karena infeksi akan mengakibatkan amandel membengkak yang bisa menghalangi jalan makanan dan udara masuk.
Tidak sedikit orangtua yang akhirnya melarang anaknya untuk minum es supaya tidak terjadi amandel. Itu tidak benar. Dingin tidak menyebabkan radang tenggorokan. Justru sebaliknya dalam kondisi tertentu, amandel yang besar memerlukan air dingin. Tetapi, tentu saja bukan dingin es dengan pemanis yang mungkin sering dikonsumsi anak-anak.

Ciri-ciri Terinfeksi
Bila terjadi infeksi tentu saja ukuran amandel akan membesar. Anak akan mengeluh sakit tenggorokan dan susah menelan. Mintalah si kecil membuka mulut dan mungkin Bunda akan temukan bintik-bintik putih di sekitar tenggorokan. Kemungkinan ia akan mengalami demam, bengkak di bawah rahang dan leher, sakit kepala, suara serak atau bahkan hilang. Bila dalam 3 hari gejala ini tidak hilang, segeralah ke dokter.

Harus Operasi?
Benarkah operasi adalah jalan satu-satunya mengobati amandel?
Tidak semua amandel harus dilakukan operasi pengangkatan amandel (Tonsillectomy). Indikasi atau tanda-tanda diperlukannya operasi adalah apabila anak mengalami infeksi amandel lebih dari tiga kali dalam sebulan, ukuran amandelnya cukup besar sehingga menutupi jalan masuknya udara dan makanan. Bila tidak ada indikasi tersebut tidak diperlukan tindakan operasi.

Tips:
Usahakan si kecil selalu tidur siang. Karena tidur siang dapat meningkatkan imunitas.

Catatan:
-Infeksi amandel kebanyakan disebabkan oleh virus yang tidak memerlukan antibiotik. Bila infeksi disebabkan oleh bakteri dokter akan memberikan antibiotik.
-Anak yang tidur mengorok bisa jadi karena amandel bengkak sehingga terjadi penyumbatan yang mengakibatkan bunyi saat udara masuk.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Agus Sugianto " dengan judul pertanyaan " Sakit Amandel minum larutan " pada Tanya Bidan:Apakah orang yang menderita sakit amandel boleh minum larutan ? Terima kasih.

Bidan menjawab
Dear Agus Sugianto,
Amandel atau Tonsilitis adalah peradangan pada tonsil, umumnya disebabkan oleh oleh kuman golongan streptokokus atau virus. Penggunaan larutan penyegar apapun merk nya kadang kala akan mengurangi keluhan nyeri telan ataupun nyeri tenggorok yang biasanya juga dirasakan pada penderita amandel.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " elidra " dengan judul pertanyaan " Perlukah Operasi Amandel pada Anak? " pada Tanya Dokter:selamat siang, saya bunda daffa (4,5 tahun) anak saya mempunyai amandel yang cukup besar, dimana pada umur 2-3 tahun daffa masuk RS karena panas, kata dokter tht amandelnya harus diambil, tetapi ada dokter tht yang bilang amandel tidak usah diambil, itu gimana solusinya dok mengingat amandelnya sudah sukup besar, dan terakhir saya bawa ke alternatif dan sampai skarng daffa alhamdulilah tidak sering demam hanya amndelnya tidak bisa mengecil. terima kasih mohon dibantu dok,

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Amandel adalah sebutan lain dari tonsil yang merupakan jaringan limfatik/kelenjar getah bening yang terletak pada kedua sisi tenggorok, diatas dan di belakang lidah. Jika terdapat infeksi di dalam tubuh, khususnya pada daerah mulut, maka tonsil yang merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh akan membantu memerangi dengan bekerja lebih keras sehingga dapat terjadi pembesaran maupun peradangan tonsil yang disebut dengan tonsillitis. Penyebab tonsillitis tersering berasal dari virus. Sedangkan bakteri, jamur atau parasit juga dapat menjadi penyebab meskipun lebih jarang terjadi. Penyebaran infeksi melalui udara, tangan dan dari ciuman. Dapat ditemukan pada semua umur terutama pada anak.

Tidak semua kasus tonsillitis perlu dioperasi. Operasi tonsil (tonsilektomi hanya dilakukan pada beberapa keadaan yaitu :
Pembengkakan tonsil yang menyebabkan penyumbatan saluran napas, kesulitan menelan yang parah, gangguan tidur dan komplikasi jantung-paru
Adanya abses di sekitar tonsil (peritonsil) yang tidak membaik dengan pengobatan medis dan drainase
Tonsilitis yang menimbulkan kejang demam
Tonsilitis yang membutuhkan biopsi untuk menentukan patologi anatomi
Terjadinya 3 episode atau lebih infeksi tonsil setiap tahun meskipun telah diberikan pengobatan antibiotik yang tepat
Adanya halitosis (bau mulut) akibat tonsilitis kronik yang tidak membaik dengan pemberian terapi obat-obatan
Tonsilitis kronik atau berulang yang tidak membaik dengan pemberian antibiotik yang tepat.
Umumnya dokter THT akan melakukan operasi pengangkatan amandel apabila infeksi sering terjadi berulang dan menimbulkan keluhan yang mengganggu. Amandel diusahakan untuk dipertahankan sebisa mungkin karena merupakan salah satu pintu pertahanan tubuh.

Operasi amandel, disebut dengan tonsilektomi, merupakan tindakan bedah yang dilakukan dengan anestesi umum, sehingga komplikasi yang ditimbulkannya merupakan gabungan komplikasi tindakan bedah dan anestesi. Beberapa komplikasi yang dapat ditemukan setelah operasi tonsilektomi antara lain :

Penyempitan saluran napas (Laringospasme)
Gelisah setelah operasi
Mual muntah
Kematian saat induksi pada pasien dengan hipovolemi (kurangnya volume cairan dalam pembuluh darah)
Alergi terhadap obat-obatan anestesi
Perdarahan
Nyeri
Dehidrasi
Demam
Kesulitan bernapas
Gangguan terhadap suara
Sakit pada telinga
Meskipun demikian, anda tidak perlu terlalu khawatir karena tonsilektomi merupakan prosedur operasi yang sering dilakukan dan aman. Untuk itu, kami menyarankan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis THT membicarakan sejauh mana kepentingan pengangkatan amandel dalam kasus anak Anda dan kemungkinan komplikasi yang terjadi sesuai dengan kondisi kesehatannya saat ini.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. Semoga bermanfaat. (FA)
Salam sehat,


Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
Jenis :


Wa : 0815 1708 4333