Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul " KB Menyebabkan Gemuk? Tidak Cocok?
" :Banyak Bunda mengeluhkan kenaikan berat badan yang disebabkan oleh penggunaan KB hormonal, semisal suntik dan pil. Tapi, apakah benar?

Perlu Bunda ketahui, banyak penelitian dan pendapat berbeda mengenai hal tersebut. Salah satu penelitian menyebutkan bahwa kenaikan berat badan adalah hal yang umum terjadi pada tiap perempuan dan laki-laki seiring dengan bertambahnya usia. Namun disisi lain, ada pendapat yang menyatakan bahwa penggunaan KB hormonal mampu memicu pertambahan massa otot dan berat badan.

Menurut penelitian The American Journal of Obstetrics and Gynecology, disebutkan bahwa jenis metoda kontrasepsi yang mampu menyebabkan obesitas adalah kontrasepsi suntik Depo Provera. Depo Provera mengandung hormon sintetis yang menyebabkan rendahnya hormon estrogen, mencegah pelepasan sel telur, karena inilah KB suntik banyak diminati karena efektif, serta mudah dan ekonomis.

Dengan banyaknya perbedaan hasil penelitian dan pendapat, dapat disimpulkan bahwa kandungan hormon sintetis dalam KB jenis suntik dan pil, menimbulkan efek yang berbeda-beda bagi tiap perempuan. Kenaikan berat badan tentulah dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari kesehatan, makanan dan lingkungan. Jika Bunda merasa ragu dalam memilih alat kontrasepsi yang tepat, konsultasikan kepada dokter untuk mengetahui jenis alat kontrasepsi yang tepat untuk Bunda.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Deedhewiie " dengan judul pertanyaan " Cara menggemukan badan " pada Tanya Bidan:Doc, Cara Nggemukin Badan Bagaimana yah ?
Padahal saya sudah makan banyak tapi tetap ajah ngga gemuk ?

Bidan menjawab
Dear bunda Deedhewiie,
Umumnya setiap orang menginginkan tubuh yang ramping, tetapi jika tubuh terlampau kurus juga dapat menimbulkan dampak bagi kesehatan. Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan seseorang bertubuh kurus, yaitu memiliki tingkat metabolisme yang cepat, pengaruh faktor genetik, kepribadian dan lingkungan sekitarnya, serta kondisi tertentu yang dapat mempengaruhi tingkat metabolisme atau fungsi kerja dari hormon tertentu. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untik menambah berat badan secara sehat, yaitu dengan cara mengkonsumsi makanan yang tinggi protein, vitamin dan mineral, memberikan waktu untuk makanan selingan diantara waktu makan, konsumsi susu secara teratur, berolah raga secara teratur, selalu berfikiran positif, dan mengatur waktu istirahat dan tidur yang cukup 7-8 jam secara teratur.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Bella Sahara " dengan judul pertanyaan " Cara Menggemukkan Badan " pada Tanya Dokter:Selamat malam dok. Dokk saya mau tanya, bagaimana cara menggemukan badan? Sebab saya tidak bisa makan banyak. Saya ada magh jdi bila makan banyak nanti keluar balik. Karena berat badan saya tidak ideal dan terlihat kurus sekali. Makasih dok.

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Sebaiknya Bunda mengetahui Body mass index (BMI) Anda agar mengetahui apakah benar tubuh Anda memiliki berat badan yang kurang. Terkadang postur tubuh yang tampak pada seseorang adalah kurus atau gemuk namun sebenarnya sudah memiliki Body Mass Index yand sesuai pada dirinya. Idealnya asupan makanan mengandung 50% karbohidrat, 30% lemak dan 20% protein. Untuk menambah bobot tubuh maka Bunda dapat menambah jumlah kudapan atau makanan dengan lebih sering. Es krim, yoghurt ataupun keju tinggi lemak merupakan beberapa pilihan sumber bahan makanan yang bernutrisi juga sumber karbohidrat dan lemak yang cukup tinggi. Hindari memakan junk food atau makanan yang kurang sehat sebagai sumber nutrisi, meskipun jenis makanan tersebut dengan mudah menambah bobot badan namun kurang sehat dari kandungan nutrisinya. Bunda dapat menggunakan sumber-sumber karbohidrat lainnya untuk menambah bobot tubuh, namun berhati-hati untuk tidak memakan bahan makanan dengan kandungan gula yang terlalu tinggi untuk menghindari terjadinya diabetes. Sebaiknya untuk mengatur jumlah asupan makanan yang tepat, Bunda berkonsultasi dan diperiksa oleh dokter umum maupun dokter spesialis gizi klinik.