"selamat pagi dok
maaf saya mau bertanya
apakah saya bisa lahiran normal dg kondisi bayi terlilit tali pusat sebanyak 2lilitan?
apakah bahaya?
dan apa solusinya dok agar s jabang bayi ga terlilit lagi?
tolong bantuan nya ya dok
terimakasih"
"Met sore dok...
Sy baru ngalami iufd 19 feb 2015. Usia kandungan 33 week. Proses kelahiran dilakukan secara normal melalui proses induksi. Baby lahir dg jk: perempuan bb: 1,1 kg tb: 33 cm. Kondisi plasenta n tali pusar bagus, tidak terpintir maupun pengspuran. Jadi penyebab pasti tdk diketahui.
Yg sy mau tanyakan :
1.Biasanya iufd disebabkan oleh apa?
2.Apakah suntik obat pematangan paru dpt menyebabkan iufd?
3.Kapan sy boleh program untuk hamil kembali? Apakah setelah nifas, sy sdh blh promil?
"
"Dok, ini adalah kehamilan saya yang pertama, dan usia kehamilan saya saat ini sudah memasuki minggu ke 36, dan hasil USG menurut dokter saya menunjukkan tali pusat janin melilit di leher. Yang ingin saya tanyakan adalah seberapa berbahaya terhadap kesehatan janin saya ? Bisakah tali pusat yang melilit tersebut terlepas dari leher janin ? Sekian dan Terima kasih...... "
Sebagian Bunda khususnya yang baru saja melahirkan anak pertama biasanya akan mengalami kekuatiran berlebihan saat merawat tali pusar bayi. Keluhan yang muncul karena Bunda takut tali pusar terinfeksi. Tidak heran mengingat bentuk tali pusar yang terkesan tidak kuat dan mudah putus.
Memiliki momongan adalah impian setiap manusia, terutama Bunda. Tetapi setelah melahirkan, kebanyakan Bunda kuatir untuk menggendong bayi baru, apalagi saat memandikannya. Biasanya hal ini disebabkan tali pusat bayi yang masih basah sehingga terkesan rapuh dan mudah putus. Padahal tali pusat tidak memiliki syaraf sehingga tidak akan menimbulkan sakit pada bayi. Hanya saja Bunda harus merawatnya dengan benar.
Menjaga kebersihan anak itu sangat penting. Namun, bunda tentu juga mengerti, bahwa anak bukanlah preparat yang harus steril di bawah mikroskop. Karena toh sebenarnya sejak lahir, anak sudah berproses membentuk sistem imunitas tubuh secara alami. Meski demikian, orang tua wajib menjaga kebersihan anak bayi dan balita, terutama pada:
"Assalamualaikum ibu.,.,
skrg sya hamil sdah 8 bulan, waktu d USG kata dokternya "ada tali pusar 3 yang melilit ".
yang saya tanyakan. apakah tali pusar itu bisa lepas dengan sendrinya d saat saya mw melahirkan bu.,.,mohon bantuannya.
Terima kasih.,.,
Wassalamualaikum."
"Assalamualaikum bu bidan, sya mau nanya. Skrg sya hamil anak ke 2 skrg usia 38 minggu 2 hari dgn berat terakhir wkt usg 3,1kg . Yg ke 1 meninggal di dlm kandungan usia 4 bulan. Kmarin hari jumat sya usg ternyata ada 1 lilitan tali pusar, dan kepala janin agak miring ke kanan. Padahal 4 hari sebelumnya sya usg tdk ada lilitan dan posisi kepala sudah dijalan lahir. Yg sya tanyakan Apakah masih bs utk merubah posisi janin kembali ke jalan lahir bu bidan? Kalau bs bagaimana caranya. Soalnya saya ingin sekali melahirkan dgn normal. Terimakasih sblmnya bu"
"Beberapa bulan yg lalu saya melahirkan,saya pergi ke bidan jam 11 mlm, jam setengah 1 mlm pecah ketuban,dan jam 2 mlm saya diperiksa dan ternyata tali ari-arinya keluar dan kejepit oleh kepalanya kemudian saya diminta ke rumah sakit tanpa dibekali oksigen. jarak ke rumah sakit sangat jauh sekitar setengah jam perjalanan itu pun ngebut maklum jauh dari kota. setelah sampai di rumah sakit dokter memeriksa detak jantungnya. ternyata sudah tidak ada dan saya disarankan melahirkan dengan cara normal.dan memang tali ari-arinya lebih panjang dari pada yang lain..selama hamil saya belum pernah USG.yang jd pertanyaan:
1. apakah kasus tali menumbung bisa terlihat sebelumnya jika saya melakukan USG 3 dimensi?
2.apa yang menyebabkan tali ari-ari lebih panjang dari pada yang lain,sehingga tali tersebut menumbung?
terimakasih"
"saya mau bertanya kemarin waktu konsul ke dokter kehamilan saya 14w, saya di kasih vitamin tivilac, tp setiap kali habis minum vitamin itu saya selalu bersendawa, dan rasa dari vitamin itu melewati tenggorokan dan membuat saya ingin muntah... yang saya tanyakan apakah vitamin tersebut tetap saya konsumsi atau saya hentikan. dan apa penyebab dari sendawa itu ya bu. demikian terima kasih"