"SAya sudah menikah 11 bulan dan belum hamil. Kemarin saya sudah cek lab, dimana hormon prolaktin sata 43.99. apa itu termasuk kategori tinggi? apa benar hormon prolaktin yg tinggi menyebabkan sulit punya anak? lantas obat atau makanan apa yang harus di makan untuk menurunkannya? dan berapa lama waktu yang di butuhkan untuk menurunkan kadar prolaktin agar segera hamil? makasih banyak.."
"Dokter,,,, aku sudah menikah selama 4 tahun,,, belum dikaruniai momongan,,,
Dokter,,, sejak remaja memang haid ku tidak teratur (3 bulan sekali, bisa lebih), dokter ku bilang haid tidak teratur itu karena hormon tidak seimbang dan itu menyebabkan sulitnya janin untuk berkembang,,, terakhir pemeriksaan USG sudah ada kantung hamil 1,07 cm tp karena tidak berkembang terpaksa harus dikeluarkan,,,
Mohon saran dan masukannya ya Dokter,,,
Terimakasih,,,"
"selamat siang dr tanti...
skr ini saya sedang hamil 10 minggu..waktu kehamilan 9 minggu saya dberi vitamin promavit oleh dokter kandungan saya..dminum 1 kali 1 hari..saya jg mengkonsumsi susu ibu hamil 2 kali sehari..kmaren saya sempat baca artikel kalau sudah dberi vitamin dr dokter tidak perlu mengkonsumsi susu ibu hamil lg..krn kalau dua2nya di konsumsi..akan kelebihan kalsium,kalsium akan mengendap dan kelebihan kalsium itu bs menyebabkan penyakit ginjal buat si ibu hamil..apakah betul seperti itu?? saya blm sempat konsultasi lg ke dokter kandungan saya mengenai hal ini..apa sebaiknya saya mengkonsumsi vitamin saja dan menghentikan minum susu ibu hamil..atau tidak masalah dua2nya di konsumsi..mohon bantuan nya ya dok..terimakasih..."
Tiroid adalah kelenjar yang berbentuk kupu-kupu yang terletak di pangkal leher tepat di bawah jakun. Kelenjar tiroid memproduksi 2 hormon, yaitu T4 (tiroksin) dan T3 (triiodotironin) yang bertugas mengatur sistem metabolisme dalam tubuh sehingga peranannya sangat penting bagi kita.
Setiap wanita pasti mendambakan kulit sehat, cantik dan bersih? Namun, seringkali mereka mengeluhkan wajahnya berjerawat saat hamil.
dr. Martina Claudia, Spog dari Siloam Hospital menyarankan Bunda tidak perlu kuatir karena ini merupakan hal yang wajar. Umumnya jerawat akan muncul pada usia kehamilan 8-12 Minggu disebabkan hormon. Hormon yang meningkat saat Bunda hamil merangsang kelenjar sebum yang dapat menimbulkan jerawat.
"Saya Lilyan Ibu Hamil 11W. Dokter saya ingin bertanya kemarin saya mengalami Pendarahan, setelah diperiksa Pendarahan tersebut dari Mulut Rahim yang disebabkan dari Keputihan, yang ingin saya tanyakan apa pengaruhnya Pendarahan dan Keputihan. Informasi dari Artikel sebelumnya Keputihan Ibu Hamil itu normal dikarenakan Hormon yang tidak stabil, selagi keputihan itu tidak Bau Busuk dan Tidak Gatal. tetapi saya mengalami keputihan tidak bau dan tidak gatal tapi kenapa bisa menyebabkan Pendarahan ? adakah pengaruhnya terhadap kandungan saya ? Mohon jawabannya. Terimakasih."
"malam dok, saya ingin tanya
beberapa hari yang lalu saat saya bangun tidur saya mendapati ada bentol ditangan saya dan setelah itu, saya mengalami gejala tidak selera makan dan badan lemaas membaik setelah 2 hari, dan setelah itu saya mendapati serangga yang persis seperti serangga tripatomine/tripatoma. Saya takut terjangkit penyakit chagas. Dan tadi pagi persisnya, saya juga mendapati ada bentol di badan saya dan setelah saya bersih rumah, saya mendapatkan serangga itu lagi dok.
kira-kira apakah saya harus cek darah untuk mengetahui penyakit saya itu?
saya takut jika chagas menyerang kesehatan saya.
mohon petunjuknya dok..
trims"
"Bu bidan,saya mau tanya? Kenapa ya tiap bulan saya hanya mengalami flek coklat bahkan itu berlangsung hampir 3minggu. Bersih saya hanya 5 hari,setelah itu muncul flek kembali. Saat ini usia pernikahan saya jalan 9 bulan. Apakah itu gangguan hormon ? Apakah itu juga menyebabkan susah hamil ?"
"Selamat pagi dokter. Ada yang mau saya tanyakan kepada dokter. Saat ini saya sedang menjalani program hamil. Karena saya menikah sudah 2 tahun 7 bulan. Dan sampai saat ini saya belum pernah hamil. Setelah konsultasi dengan dokter kandungan, saya disarankan dokter utk melakukan cek darah. Hasil yg dijelaskan dokter adalah, aku pco dikarenakan hormon lh lebih tinggi dari fsh. Hormon LH saya 8,2 mIU/ml dan fsh 5,2 mIU/ml. Hormon testoron saya 0,23 ng/ml. Dan kemudian dokter tersebut memberikan saya profertil 1 setengah tablet sehari pada saat haid, dan metformin 500 mg 1x1 hari. Saat ini saya sudah meminum profertil dan metformin 3 siklus. Sampai saat ini, dokterpun belum melakukan transvagina kepada saya utk melihat sel telur saya. Pada saat kunjungan terakhir, dokter hanya melakukan usg tv dan beliau mengatakan sel telur saya kecil2. Yang ingin saya pertanyakan adalah :
1. Apakah benar saya pco padahal menstruasi saya sangat lancar di 28 hari, namun setelah saya konsumsi obat2an dari dokter, mentruasi mundur selalu di siklus 31 hari. Saya memiliki berat badan normal 150 cm /43kg. Kulit tidak berminyak dan berjerawat, namun saya memiliki banyak bulu
2. Memang apakah bisa dokter melihat sel telur hanya melalui usg tv tanpa melakukan usg vagina?
3. Apakah yang diresepkan dokter kandungan saya sudah benar?
4. Apakah peluang hamil saya lebih besar dibandingkan orang2 yang pco dengan menstruasi yg panjang dan tidak teratur.
Terima kasih dokter atas perhatiannya. Semoga jawaban dokter bisa membantu saya yang sedang dalam ketidaktahuan salam :) "
"Dokter saya didiagnosa dokter kalau saya terkena penyakit endometriosis disaat saya mau program hamil. Dokter memberikan saya obat penyubur coxavit, yang saya tanyakan dalam coxavit terkandung hormon apa aja? Terimakasih sebelumnya"
"Dok tanya, saya ingin Asi saya melimpah n disarankan teman minum domperidone. ( obat mual) ktnya dapat memicu hormon prolaktin, yg saya tanyakan Apa efek busui kl minum Jangka panjang obat tersebut, bos maksimal brp kali minum, saya takut jadi kebanyakan hormon prolaktin kan jug Gk baik bagi kesuburan,Thanks jawabannya dok ditunggu"
"kandungan saya usia 6 minggu,
tapi saya agak sedikit batuk berat dan kering, menyebabkan sakit pada perut saya kalau saya batuk,,
saya mau tanya,,obat apa ya dok,yang cocok buat saya,,
terima kasih.."